Inovasi Sampah Naik Kelas, Transformasi Limbah Menjadi Sumber Daya Berharga di Dharmasraya

TOPSUMBAR – Pada tanggal 9 November 2023, Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, membuka acara peluncuran Inovasi Sampah Naik Kelas di Auditorium Kantor Bupati Dharmasraya.

Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Ketua DPRD Dharmasraya, Pariyanto, Kepala OPD, Camat Pulau Punjung, wali nagari se-Kecamatan Pulau Punjung, dan undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati menekankan pentingnya implementasi inovasi Sampah Naik Kelas yang digagas oleh Dinas Lingkungan Hidup.

Bacaan Lainnya

Inovasi ini merupakan langkah strategis dalam menanggulangi permasalahan sampah yang dihadapi oleh masyarakat.

Bupati menyadari bahwa hampir setiap daerah menghadapi tantangan serius terkait persoalan sampah. Terlalu sering masyarakat menganggap sampah sebagai hal yang tidak berguna, bahkan sering kali dibuang sembarangan atau dibakar.

Pandangan ini perlu berubah agar sampah tidak lagi dianggap sebagai musuh, melainkan sebagai sumber daya yang dapat memberikan manfaat bagi kehidupan kita, baik dari segi kesehatan, keindahan, maupun ekonomi.

Untuk mencapai penyelesaian masalah sampah, Pemerintah Kabupaten Dharmasraya terus berupaya mengembangkan inovasi Sampah Naik Kelas. Inovasi ini mengubah perspektif kita dalam memandang masalah sampah, yaitu dari sesuatu yang harus dibuang menjadi sesuatu yang dapat memberikan nilai tambah dalam berbagai aspek kehidupan.

Pilah-saring dan olahlah sampah, demikian pesan Bupati. Dengan cara ini, sampah organik dapat dijadikan makanan bagi maggot, yang merupakan pakan alami untuk ternak unggas dan ikan.

Selain itu, sampah juga dapat diubah menjadi pupuk kompos yang memiliki nilai ekonomi. Bahkan sampah plastik yang sudah dipilah dapat dijual atau dijadikan bahan baku untuk kerajinan tangan yang menarik.

Bupati berharap agar inovasi Sampah Naik Kelas dapat diterapkan secara berkelanjutan di masa yang akan datang. Untuk memastikan keberhasilan inovasi ini, dukungan dari berbagai pihak sangat diperlukan, seperti wali nagari, tokoh masyarakat, dan pengusaha swasta.

Bantuan berupa sarana angkutan sampah, peralatan pengolah sampah, dan sosialisasi inovasi Sampah Naik Kelas sangat diharapkan.

Bupati percaya bahwa jika hal ini dilakukan bersama-sama, hasilnya akan lebih baik. Jika permasalahan sampah dapat teratasi, kebersihan dan keindahan akan terwujud. Lingkungan akan menjadi lebih nyaman dan sehat.

(YAN)

Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Pos terkait