Air Terjun Lembah Anai Melimpah, Kapolres Padang Panjang : Arus Lalin Masih Bisa Dilewati

TOPSUMBAR – Hujan deras yang turun di Kota Padang Panjang dan daerah hinterland (perbatasan, red) persisnya di kawasan lereng Gunung Singgalang, Nagari Singgalang, Kecamatan X Koto, Tanah Datar, sejak Kamis sore hingga malam, 7 Maret 2024 ini, mengakibatkan air terjun Lembah Anai melimpah.

Debet air terjun lembah Anai cukup besar. Namun belum mencapai badan jalan dan arus lalulintas (Lalin) masih bisa dilewati.

Hal tersebut disampaikan Kapolres Padang Panjang AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, S. IK. M.A.P melalui pesan singkat diterima Topsumbar.co.id, Kamis malam, pukul 23:45 WIB dan Jumat dini hari, 8 Maret 2024 pukul 00:35 WIB.

“Begitupun personil kita tetap siaga melakukan penjagaan dan pengaturan Lalin,” sambung Kapolres.

Dari tangkapan layar video situasi terkini air terjun Lembah Anai yang turut disertakan oleh Kapolres Padang Panjang dalam pesan singkatnya, terlihat arus Lalin kenderaan di jalan nasional dari arah Padang menuju Padang Panjang dan sebaliknya masih bisa dilewati kendaraan.

Peristiwa melimpahnya air terjun Lembah Anai juga terjadi medio Desember 2019 atau tepatnya Minggu, 22 Desember 2019 dan Senin, 13 Juni 2022.

Saat itu, akibat melimpahnya air terjun Lembah Anai membuat arus Lalin sempat terhenti selama satu jam juga ada pohon tumbang yang lokasinya tidak jauh dari lokasi air terjun lembah anai.

Air terjun lembah anai secara georafis diapit tiga Wilayah. Kab. Tanah Datar, Kab. Padang Pariaman, dan Kota Padang Panjang.

Posisinya lebih lekat ke Kota Padang Panjang, namun secara administrasi air terjun lembah anai masuk Wilayah Kab.Tanah Datar.

(AL)

Pos terkait