Capres Pilihan Nasdem, Lisda Hendrajoni: Anies Saja Sudah Tepat

Jakarta | TopSumbar – Hasil survey yang dilakukan oleh Litbang Kompas, pasca dukungan terhadap Anies Baswedan sebagai Calon Presiden oleh Partai Nasdem, ditemui data sebanyak hampir 50% koresponden meyakini Suara partai Nasdem akan naik pada Pemilu 2024 mendatang. Berdasarkan hasil survey tersebut juga diperkirakan bakal memberikan efek elektoral tersendiri terhadap partai itu.

Sesuai dengan prediksi sebelumnya, Anggot DPR RI Fraksi Nasdem Lisda Hendrajoni, meyakini keputusan yang diambil Nasdem sudah sangat tepat, terbukti dengan hasil survey yang dilakukan oleh lembaga survey tersebut.

Bahkan menurut Lisda dampak positif tersebut sudah dapat ia rasakan sejak awal penentuan sikap oleh Partai Nasdem, dengan memilih Anies Baswedan sebagai Calon Presiden, pada Pilpres 2024.

Bacaan Lainnya

“Seperti yang disampaikan oleh Ketua Umum, Why not The Best? Karena memang yang terbaik bagi Partai Nasdem untuk menjadi Presiden Indonesia di tahun 2024 mendatang adalah Anies Baswedan. Jadi kalau menurut saya, Anies Aja! Sudah tepat,” ungkap Ketua Srikandi Nasdem Sumatera Barat tersebut.

Lisda menambahkan, NasDem memutuskan mencapreskan Anies adalah soal pilihan dalam sebuah negara yang menjunjung tinggi demokrasi di mana semua pihak seharusnya menghargai setiap perbedaan. Penghargaan atas perbedaan itu harus dimaknai sebagai sesuatu yang biasa-biasa saja. Sesuatu yang wajar tanpa harus diikuti dengan kebencian, iri dan dengki.

“Perbedaan pendapat akan dinilai sebagai sebuah bentuk demokrasi. Seharusnya, kita berbangga tinggal di negara Indonesia dengan kebebasan berdemokrasi. Tentunya menjadi suatu hal yang wajar dan biasa saja ketika muncul perbedaan pendapat, tanpa harus ada rasa dengki dan iri hati,” sambungnya.

Dengan begitu, menurut Lisda kedepan di saat negeri ini menggelar Pemilu Serentak 2024, khususnya pilpres, kita siap menyambutnya dengan sukacita karena kita bersaudara.

“Selayaknya pula setiap kader partai, termasuk kader Partai NasDem memahami setiap perbedaan dan menghormati keputusan partai-partai terkait dengan calon presiden. Mari kita sambut pesta demokrasi dengan memilih Calon Presiden pada tahun 2024 mendatang dengan penuh suka cita,” imbuhnya. (Re)

Pos terkait