Dharmasraya Butuh Penambahan Armada dan Mobil Damkar

Satu unit rumah di Jorong Lubuk Pauh Nagari Banai Kecamatan Sembilan Koto Kabupaten Dharmasraya habis terbakar pada Selasa (11/01/2022) sekitar pukul 23.00 WIB. Akibat kebakaran mengakibatkan kerugian bagi satu keluarga yang tinggal di rumah tersebut.

Ketika dikonfirmasi Topsumbar.co.id pada Wali Nagari Banai, Randi Elwarman Rajo Mudo mengatakan kebakaran di
Jorong Lubuk Pauh Nagari Banai pada Selasa malam sekitar pukul 23.00 mengakibatkan kerugian hingga ratusan juta.

“Satu unit rumah warga Jorong Lubuk Pauh di Kenagarian Banai habis terbakar, Alhamdulillah tidak sampai menimbulkan korban jiwa, namun kerugian diperkirakan kurang lebih 100 juta berikut dengan seluruh peralatan isi rumah ludes terbakar api,” ungkap Randi.

Bacaan Lainnya

Dirinya sangat menyayangkan, karena jarak tempuh ke lokasi kebakaran memakan kurang lebih dua jam jarak tempuh dari Pulau Punjung sehingga mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi tersebut sudah tidak bisa berbuat apa-apa lagi, tambahnya.

“Kita apresiasi tim Damkar karena langsung respon dengan informasi dan langsung bergerak, namun jarak tempuh yang menghukum sehingga tidak bisa memberikan pertolongan pada warga kami yang rumahnya mengalami kebakaran,” tambahnya.

Sementara itu Kasat Pol PP Syafruddin saat diwawancarai di kantornya mengatakan bahwa Bupati Sutan Riska sudah menginstruksikan kepada pihak terkait untuk penambahan armada dan unit mobil Damkar di daerah yang jauh dari pusat pemerintahan.

“Musibah kebakaran yang terjadi di Jorong Lubuk Pauah Nagari Banai mendapat respon baik dari Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan, beliau menginstruksikan kepada pihak yang bersangkutan untuk menambah armada Damkar, khususnya di daerah terjauh yakni Kecamatan Sembilan Koto dan Asam Jujuhan,” ungkap Kasat Pol PP Syafruddin.

“Dengan adanya penambahan unit mobil Damkar diharapkan kejadian serupa tidak terjadi lagi. Untuk Kabupaten Dharmasraya dengan luas kurang lebih 2.961,13 Km² (296.113 Ha) minimum kita harus punya tujuh unit mobil Damkar dengan kondisi selalu ready, untuk sekarang kita baru punya lima unit yang tersebar di Kecamatan Sungai Rumbai, Koto Baru, Sitiung, Timpeh, dan Kecamatan Pulau Punjung,” Imbuhnya lagi.

Sekretaris Daerah Adlisman juga menambahkan, sesuai instruksi Bupati Sutan Riska, kita akan menganggarkan penambahan armada dan unit mobil Damkar di tahun Anggaran 2023 nanti, karena untuk daerah terjauh seperti Sembilan Koto dan Asam Jujuhan itu sangat penting, sebelumnya kita sudah pernah bahas ini namun sempat terhenti karena kondisi anggaran daerah kita, Alhamdulillah sudah di tegaskan Bupati sendiri mudah-mudahan di 2023 dianggarkan di tahun berikutnya sudah bisa terealisasi, kata Sekda Adlisman

Terpisah Wakil Ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya Adi Gunawan saat dimintai tanggapannya terkait kurangnya armada dan unit mobil pemadam kebakaran untuk Kabupaten Dharmasraya mengatakan keprihatinan nya terkait musibah kebakaran yang terjadi pada salah satu warga Nagari Banai, dan keterbatasan armada dan jumlah unit mobil pemadam kebakaran yang dimiliki Dharmasraya.

“Kita sangat prihatin dengan kebakaran yang terjadi dan menjadi evaluasi bagi kita bersama lah selaku pemangku kepentingan pemerintahan, kita mendorong Bupati, Pemda untuk segera memenuhi kebutuhan armada dan unit mobil pemadam kebakaran khusus nya di daerah terjauh dari pusat pemerintahan seperti Sembilan Koto dan Asam Jujuhan, Insyaallah DPRD mendukung itu, kita akan rapat dengan komisi terkait bagaimana mengimplementasikan nya untuk tahun yang akan datang,” ungkap Adi Gunawan.

(Yanti)

Pos terkait