Antusias Publik Polandia Pada Festival Indonesia 2023

Internasional | Topsumbar – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Warsawa, Polandia bekerja sama dengan Museum Asia Pasifik menyelenggarakan “Festival Indonesia (FI) 2023”.

Kegiatan berlangsung di Museum yang berada di Ibukota Warsawa ini diadakan dua hari berturut-turut, 28 dan 29 Januari 2023 disambut antusias publik Polandia.

Minister Counsellor Ekonomi pada KBRI Warsawa, Taufiq Lamsuhur melalui keterangan tertulis diterima Topsumbar.co.id, Rabu (1/2/2023), menyebutkan selama dua hari festival para pengunjung disuguhi berbagai aspek budaya Indonesia, mulai dari permainan gamelan, permainan wayang, tarian nusantara, permainan congklak, tour koleksi budaya nusantara hingga sajian kuliner Indonesia.

Bacaan Lainnya

“Berbagai minuman dan makanan khas Indonesia dapat dinikmati oleh para pengunjung, antara lain: jamu, bakso, tempe mendoan, siomay, rendang, mie goreng, nasi goreng, kopi Indonesia dan lain-lain,” sebut Taufiq.

“Bahkan para pengunjung penuh sesak memenuhi aula museum saat penampilan konser Gamelan Jawa oleh Warsaw Gamelan Group, yang menjadi pertunjukkan utama festival pada malam tanggal 28 Januari 2023,” sambungnya.

Taufiq menuturkan, menurut Dubes Indonesia untuk Polandia, YM. Anita Lidya Luhulima, kegiatan FI 2023 ini menunjukan bahwa penghargaan terhadap budaya sebuah bangsa akan dapat menjembatani kerja sama antara negara atau bangsa, dalam hal ini terutama kerja sama bilateral Indonesia-Polandia.

“Adanya para alumni Indonesia di Polandia dinilai menjadi aktor penting keberhasilan FI 2023 karena mereka mampu memghadirkan budaya Indonesia kepada publik Polandia dengan menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Polandi,” kata Dubes Anita.

Dubes Anita juga kemukakan bahwa FI 2023 berhasil karena kolaborasi yang erat antara berbagai unsur masyarakat Indonesia di Polandia, baik mahasiswa, pekerja migran dan masyarakat dengan Asosiasi Sahabat, asosiasi yang mewadahi alumni Indonesia dan para Indonesianis.

“Keberadaan Warsaw Gamelan Group telah menjadi ikon promosi Indonesia di Polandia,” ujar Dubes Anita.

Sementara itu, Nike Yoan Afilia, Sekretaris Pertama Sosial Budaya KBRI Warsawa, sebagai PIC kegiatan FI 2023, ujar Taufiq, menyebutkan bahwa festival kali ini sengaja dirancang lebih menarik dan interaktif guna lebih menghadirkan Indonesia kepada publik Polandia.

Para pengunjung, terutama anak-anak diberikan kesempatan untuk mengenal dan memainkan langsung alat musik gamelan, memainkan permainan congklak, memegang dan mengenal.tokoh-tokoh utama wayang kulit Indonesia dan turut menari bersama para instruktur tari Indonesia.

Tempat penyelenggaraan di Museum Asia Pasifik yang berada di daerah Solec, Warsawa dinilai juga sangat mendukung acara FI 2023 karena lokasi museum yang strategis dan koleksi budaya Indonesia yang lengkap di museum tersebut.

“Hubungan sosial budaya adalah salah satu pilar utama hubungan bilateral Indonesia-Polandia, disamping kerja sama politik dan ekonomi,” ujar Nike.

Nike juga menerangkan, beberapa aspek kerja sama di bidang sosial dan budaya yang terus berkembang dan menguat antara kedua negara adalah kerja sama pendidikan, kepemudaan, pariwisata, dialog lintas kepercayaan (Interfaith Dialogue) dan people to people contacts dengan keberadaan para Indonesianis di Polandia.

Khusus pariwisata, jumlah kunjungan wisman Polandia ke Indonesia selama tahun 2023 mulai kembali bergairah.

Pada periode Januari – Oktober 2023, tercatat jumlah kunjungan 13.413 pelancong asal Polandia ke Indonesia. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan situasi saat pandemi Covid-19 tahun 2020 dan 2021 yang masing-masing tercatat 9.055 dan 551.

“Semoga angka ini terus membaik dan bisa kembali ke angka normal antara 38.000-42.000 wisatawan setiap tahunnya dari Polandia ke Indonesia,” pungkasnya.

(Alfian YN)

Pos terkait