Bupati Safaruddin Lepas Arak-arakan 1000 Talam Festival Budaya Sarilamak

Limapuluh Kota | TopSumbar – Bertempat di halaman Kantor Bupati Limapuluh Kota, Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Limapuluh Kota Nevi Safaruddin, Ketua DPRD Limapuluh Kota Deni Asra, dan Wali Nagari Sarilamak Olly Wijaya, membuka secara resmi Festival Budaya Sarilamak “Lenggang Saribu Talam,” Senin (24/10).

Acara festival nagari Sarilamak tersebut ditandai dengai dengan arak-arakan Niniak Mamak, Bundo Kanduang, serta masyarakat Sarilamak yang membawa seribu talam menuju ke objek wisata Sarasah Tanggo.

Dalam sambutannya, Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo menyampaikan apresiasinya kepada wali nagari Sarilamak dan tujuan dari kegiatan pada hari tersebut adalah untuk melestarikan Budaya Nagari Sarilamak.

Bacaan Lainnya

“Sebelumnya saya ucapkan selamat dan terima kasih dan apresiasi kepada Wali Nagari Sarilamak yang telah berkoordinasi dengan unsur-unsur terkait untuk mengumpulkan masyarakat Nagari Sarilamak khususnya Niniak Mamak, Penghulu Adat, dan Bundo Kanduang dari keempat Pasukuan. Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk melestarikan budaya dari nagari Sarilamak.”, tutur orang nomor satu di Limapuluh Kota tersebut

Ia mengungkapkan kegiatan festival ini Selaras dengan visi Kepala Daerah Limapuluh Kota, yaitu “Mewujudkan Limapuluh Kota yang Madani, Beradat dan Berbudaya dalam Kerangka Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah”, dimana dengan kegiatan ini dapat melestarikan dan menjaga kebudayaan di Nagari Sarilamak.

“Festival ini akan semakin memperkaya daerah Kabupaten Limapuluh Kota melalui rangkaian-rangkaian acara yang berlangsung selama tiga hari ke depan, selain itu acara ini juga dapat sebagai ajang promosi pariwisata kita,” tambahnya.

Sementara itu, Wali Nagari Sarilamak Oly Wijaya mengatakan kegiatan festival ini akan berjalan selama tiga hari ke depan, dimana akan ada berbagai rangkain acara dan lomba, di antaranya Maisi Dulang, Mangacau Kalamai, Lenggak Lenggok Rang Mudo Jo Puti Bungsu, dan peragaan Busana Bundo Kanduang.

“Untuk hari pertama ini kita melakukan arak-arakan yang di ikuti oleh Pasukuan Pitopang, Sembilan, Bodi Melayu, dan Pauah. Rombongan turut diikuti oleh Forkopimca, Pucuak Undang, Pucuak Adat Nagari, Gantang Ompek Puluah, Dubalang Sarilamak, dan Anak Kamanakan Nagari Sarilamak menuju Sarosah Tanggo dan Sontua,”.

Ia menambah setiba di Sarasah Tanggo nantinya juga dilaksanakan beberapa prosesi adat diantaranya Mandoa kapalo banda yang dilaksanakan niniak mamak, selanjutnya Malewakan gala niniak mamak limbago totinggi gantang 40 Nagari Sarilamak dan makan bajamba. (Ton)

Pos terkait