TOPSUMBAR – Jumat, 26 Januari 2024, Lapas Bukittinggi kembali mencatat prestasi gemilang dengan keberhasilan menetaskan bebek petelur jenis mojosari.
Keberhasilan ini mencerminkan kemajuan signifikan dalam rehabilitasi dan pemberdayaan narapidana, dengan tingkat keberhasilan yang meningkat dari sebelumnya.
Dalam rehabilitasi ternak bebek petelur di Lapas Bukittinggi, narapidana aktif terlibat dalam setiap tahap penetasan, perawatan, dan pemeliharaan bebek mojosari.
Dengan pemanfaatan teknologi modern dalam penetasan telur, hasilnya jauh lebih memuaskan dibandingkan dengan pencapaian sebelumnya.
Kalapas Bukittinggi, Herdianto, bangga dengan capaian ini, ia menegaskan komitmen lembaga dalam memberikan pelatihan keterampilan dan pembelajaran bagi narapidana.
“Keberhasilan ini merupakan bukti nyata dari potensi positif yang dimiliki oleh narapidana untuk belajar dan berkembang.” ujarnya.
“Program ini tidak hanya memberikan keterampilan baru, tetapi juga menginspirasi perubahan positif dalam perilaku dan kepercayaan diri mereka.” ungkapnya.
Keberhasilan ini menunjukkan Lapas Bukittinggi tidak hanya berfokus pada tugas pemasyarakatan, tetapi memberikan peluang pengembangan keterampilan bagi narapidana pasca bebas.
Program pembinaan memberi narapidana kesempatan belajar peternakan dan manajemen usaha, modal kemandirian ekonomi pasca bebas.
Diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi lapas, baik dalam hal rehabilitasi narapidana maupun kontribusi ekonomi melalui hasil produksi peternakan.
Semoga prestasi ini memotivasi narapidana dan menginspirasi lembaga pemasyarakatan lain dalam mengembangkan program rehabilitasi inklusif dan memberdayakan.
(JA)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
