Penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah di Bukittinggi, Upaya Mengatasi Krisis Pangan

TOPSUMBAR – Pada tahap kedua periode Desember 2023, sebanyak 4.730 penduduk kota Bukittinggi menerima Cadangan Pangan Pemerintah (CPP).

Penyaluran secara simbolis dilakukan oleh Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, yang diwakili oleh Sekda, Martias Wanto, di Aula Kantor Pos Kota Bukittinggi.

Martias menjelaskan bahwa tujuan dari penyaluran cadangan pangan pemerintah ini adalah untuk mengantisipasi, mengurangi risiko, dan melaksanakan upaya penanggulangan kekurangan pangan yang bisa berujung pada krisis pangan dan gizi.

Bacaan Lainnya

Selain itu, langkah ini juga bertujuan untuk mengendalikan inflasi serta melindungi produsen dan konsumen dari dampak fluktuasi harga.

“Dengan pelaksanaan penyaluran cadangan pangan periode Desember ini sebagai penyaluran terakhir tahun 2023, kami berharap agar keluarga penerima manfaat dapat merasakan kemudahan baik dari segi keterjangkauan fisik maupun ekonomi. Semoga bantuan ini dapat dilanjutkan pada tahun mendatang,” ungkap Martias.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan, Hendry, menyampaikan bahwa jumlah penerima CPP tahap II periode Desember sebanyak 4.730, mengalami peningkatan dari tahap sebelumnya yang mencapai 4.466 penerima. Terdapat peningkatan sebanyak 246 KK.

Bantuan pangan yang diberikan berupa beras sebanyak 10 Kg untuk setiap KK penerima manfaat. Penerima manfaat terbagi menjadi 1.050 KK di Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB), 2.144 di Kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS), dan 1.536 di Kecamatan Guguak Panjang (GP).

(JA)

Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Pos terkait