Solo | Topsumbar – Rombongan Muktamar 48 Muhammadiyah-Aisyiyah utusan Kabupaten Sijunjung melakukan ziarah ke makam Buya Ahmad Syafii Maarif di Kulonprogo, Yogyakarta pada Kamis (17/11/2022).
Almarhum Buya Ahmad Syafii Maarif merupakan tokoh nasional yang dijuluki Guru Bangsa dan pernah menjadi Ketua Umum PP. Muhammadiyah.
Buya Ahmad Syafii Maarif lahir di Calau, Sumpur Kudus pada 31 Mei 1935 dan wafat pada Jumat tanggal 27 Mei 2022 di RS PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman, Yogyakarta.
Di tanah kelahirannya telah diresmikan sebuah Museum Rumah Masa Kecil Ahmad Syafii Maarif atas peranan UM Sumbar yang diresmikan oleh Wabup Sijunjung H. Iraddatillah, S.Pt bersama Rektor UM Sumbar Dr. Diki Saputra.
Di Ibukota Kabupaten Sijunjung pun telah diabadikan sebuah gedung dengan nama Gedung Dakwah Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif dan berkemungkinan diresmikan oleh Ketua Umum PP. Muhammadiyah terpilih hasil Muktamar 48 di Surakarta kali ini.
Jauh sebelumnya, UM Sumbar telah mendirikan pula sebuah gedung yang bernama Auditorium Prof. Ahmad Syafii Maarif di Padang.
Pemda Kabupaten Sijunjung juga telah melakukan audiensi ke Kementerian Sosial tentang pengajuan gelar Pahlawan untuk Buya Ahmad Syafii Maarif.
Kepada Topsumbar.co.id Ketua PDM Sijunjung Drs. H. Sumardi, M.Pd menyampaikan, rombongan ziarah disambut oleh Ketua KOKAM D.I. Yogyakarta bersama Ketua PRM Kedung Panjang, Ketua PRA Kedung Panjang dan jemaah Masjid Jami’ Kedung Panjang.
“Semoga menjadikan kuburnya sebagai salah satu taman surga” ujar Ketua PDM Sijunjung Drs. H. Sumardi, M.Pd.
Dalam kesempatan ini rombongan ziarah asal Kabupaten Sijunjung juga disuguhi teh hangat khas Yogyakarta serta snack oleh jemaah masjid Jami’ Kedung Panjang.
Buya Ahmad Syafii Maarif dimakamkan di Pemakaman Husnul Khatimah, Kulonprogo, Yogyakarta.
“Semoga terjalin ukhuwah yang baik dan berlanjut hendaknya” ujar Ketua PDM Sijunjung Drs. H. Sumardi, M.Pd yang hadir bersama 21 orang rombongan dari Kabupaten Sijunjung. (Gun)
