Padang Pariaman | Topsumbar – Dalam rangka memeriahkan HUT Angkasa Pura II yang Ke -38 Bandara Internasional Minang Kabau Provensi Sumatera Barat mengelar sejumlah acara, acara berlansung sekitat pikul 13.00 WIB di halaman kehadiran BIM pada Sabtu (13/08/22).
Para tamu dan undangan turut lihat dengan HUT tersebut secara virtual, acara turut dihadiri Kadis Koperindag Jon Kenedi, Kadis PUPR Elabdes Masryam, Kadis Perhubungan Rifki Monrizal, Persatuan HIPMI, Kadis Koperindag dan jajarannya berasal dari Provinsi Sumatra Barat beseta rombongan.
Kali ini, HUT ke-38 Angkasa Pura II menggapai penghargaan rekor Muri, di mana Angkasa Pura II mempersembahkan Festival Budaya dan pameran 3.800 product UMKM secara serentak di 20 cabang AP II, dan ditayangkan secara virtual pada hari itu. Termasuk pemotongan tumpeng sebagai hari puas AP II di Bandara Internasional Minangkabau.
Mewakili Bupati Padang Pariaman, Kadis Perhubungan Rifki Monrizal memberikan permintaan maaf Bupati Suhatri Bur yang tidak biasa hadir, sebab ada agenda lain yang tidak mampu diwakilkan, beliau memberikan Selamat HUT AP II BIM semoga lebih berjaya kedepannya, dan menekankan mutu layanan untuk orang banyak ungkap nya.
Disela acara, hiburan diiringi musik Aquistik, turut menyemarakan suasana, dan berapa tembang dibawakan oleh Kadis Koperindag Provinsi, Kadis Perhubungan Kabupaten Padang Pariaman, dan General Manager PT APII siang itu.
Di HUT AP II ini, Excecutve General Menager PT AP II BIM Siswanto, Hut AP II yang bertemakan RECOVERY, REBOUND plus REGAIN seluruh serba serbi dengan harapan kami kembali ke seluruh normal lah dulu, pertama kami mengelar Festival Kreatif UMKM dan pawai Festival Budaya.
“Hampir di 20 cabang AP II yang ada, mulai berasal dari Banda Aceh hingga ke Banyuangi kta sama-sama mengakses festinal ini, spesifik untuk Bandara Internasional Minangkabau kami sukses mengaet kira-kira 250 pruduk UNKM yang buka hingga tanggal 17 Agustus mendatang, mereka tidak bayar buka stan dini alis free,” jelas Manager ini.
Dan totalnya di 20 Bandara Ankasa Pura II itu, sebanyak 3.800 UMKM berbarengan mereka mampu tampil mengikutinya, ini pasti nya jadi tidak benar satu amanah dan tugas kami sebagai Usaha badan Milik Negara, untuk mampu mendorong Ekonomi Kerayatan yang ada di provinsi-provinsi dan area di kira-kira Bandara.
Di hari ke-2 kami bakal adakan pawai budaya, dengan target kami cobalah memperkenalkan Budaya lokal atau area di bandara, untuk dua atau tiga hari kedepan adakan festival budaya tersebut kepada para penumpang ,pengunjung dan para pengantar yang ada di BIM.
Untuk kedepannya AP II BIM dengan suasana yang hampir sudah mulai normal, dengan penumpang yang sudah makin banyak, baik berasal dari sisi Fasilitas, memberi tambahan layanan maksimal bagi pengguna jasa, cocok dengan tema Recovery, Rebound dan regain, kami menginginkan infek Ekomoni area yang ada di kira-kira Bandara itu terangkat juga dengan mulai aktifitas yang normalnya Bandara ini, dan juga ikta mengadakan iven-iven denga Dekranasda yang hampir serupa dengan acara ini.
Berharap produksi UMKM mampu lebih dengan suasana sekarang, dan juga BIM bakal adakan semacam penampilan kesenian Daerah untuk menyabut para tamu yang berkunjung atau pun yang bakal pergi, kami bakal kordinasi lebih lanjut dengan pihak pemerintah perihal kedepan nya.
“Kedepan nya, kami sudah dikusi dengan pemerintah Provinsi dan Kadis pariwisata, bawasanya di Pawai budaya renana kami bakal menjual hasil area dan memperkenalkan budaya area di hadapan para awak media,” ungkapnya.
(Len)
