5 Orang Kontak Erat Pasien 06 Negatif Covid-19 Kota Solok

Sebagai upaya tindak lanjut dari tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kota Solok, terkait dengan terjadinya penambahan terkonfirmasi positif Covid-19, tim Nakes gugus tugas telah melakukan tes swab terhadap 5 (lima) orang yang memiliki kontak erat dengan pasien 06.

Dari hasil pemeriksaan tes swab yang dilakukan oleh laboratorium Fakultas kedokteran Universitas Andalas Padang, menyampaikan bahwa lima orang tersebut negatif Covid-19.

“Tepatnya pada hari ini Sabtu 18 Juli 2020, kami telah menerima laporan bahwa hasil pemeriksaan tes swab mereka adalah negatif,” ujar Nurzal Gustim, Juru Bicara (Jubir) Covid-19 Kota Solok.

Bacaan Lainnya

Lebih jauh Jubir itu menyampaikan, untuk langkah selanjutnya sebagai upaya pemutusan mata rantai penyebaran virus corona terkait dengan adanya pasien 06 Kota Solok, tim gugus tugas akan terus melakukan upaya masif.

Dan untuk sasaran kali ini ia menyebutkan bahwa akan melakukan tes swab terhadap kerabat pasien yang lainnya, serta melakukan tes swab kepada beberapa orang tetangga dan teman F yang telah dikantongi identitas dan alamatnya oleh tim surveillance tim gugus tugas tersebut.

Sementara itu terkait dengan ‘F’ (inisial pasien 06), saat ini telah menjalani upaya medis atau sedang menjalani isolasi di BPSDM Padang Besi hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Dalam menyikapi perkembangan penyebaran virus corona di Kota Solok, tim gugus tugas Covid-19 kembali menghimbau masyarakat agar komperatif serta mau bekerja sama dalam melakukan pemutusan mata rantai penyebarannya.

Dan tetaplah waspada serta taat dalam menjalani protokol kesehatan, sebab dengan telah dibukanya kebebasan untuk beraktivitas kembali akan berpotensi meningkatkan angka terkonfirmasi positif Covid-19 di daerah setempat.

“Tetaplah jaga jarak, pakai masker, hindari kerumunan, jangan ada kontak fisik, seringlah cuci tangan, dan dalam berbelanja kuliner perhatikan penjualnya apakah mematuhi protokol kesehatan atau tidak, terutama makanan yang terbuka dan dagangan lainnya,” ujar Jubir Covid-19 Kota Solok mengakhiri.

(Gia)

Pos terkait