Antisipasi Lonjakan Pengunjung dari Jakarta, Gubernur Sumbar Sidak Kesiapan Petugas di Bandara

Untuk mengantisipasi masuknya Virus Corona ke Sumatera Barat, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno didampingi anggota DPR RI Nevi Zuairina mengambil langkah antisipatif dengan melakukan pengawasan secara mendadak terhadap kesiapan petugas dan alat Tim Kesehatan di Bandara Internasional Minangkabau di setiap terminal, Padang Pariaman, Sabtu (21/03/2020).

Bahkan, orang nomor satu di Sumbar itu memastikan langsung alat pendeteksi suhu tubuh Body Thermal Scanner (BTS) yang dipasang di terminal kedatangan Bandara Minangkabau itu berfungsi optimal. Diutamakan bagi terminal kedatangan penumpang.

“Bahaya Virus Corona sudah mengancam Indonesia, kita harus siap mengantisipasi dan mencegah penyebaran Virus Corona di wilayah Sumbar. Jangan sampai lengah, tidak boleh Virus Corona masuk ke Sumbar,” ungkap Irwan Prayitno saat mengecek kesiapan tim di BIM (21/03).

Bacaan Lainnya

Dalam peninjauan tersebut Gubernur Irwan Prayitno bergerak cepat menghadapi wabah Virus Corona di Provinsi Sumbar dengan menambah tiga alat thermal scanner sebagai antisipasi lonjakan penumpang datang ke Sumbar, khusus dari Jakarta. Bahkan pihak bandara akan menambahkan penerbangan Maskapai Batik ke Sumbar.

“Kita sudah mempersiapkan semuanya dengan penambahan alat thermal scanner sebanyak tiga unit. Dan memasangkannya di beberapa titik, seperti di kedatangan domestik dan mancanegara,” ucap Irwan Prayitno.

Bagi mereka yang terdeteksi maka akan diambil tindak lanjut, baik itu pemeriksaan kesehatan maupun pemeriksaan rute penerbangannya. Selain alat thermal scanner, juga telah disediakan tempat ruang isolasi.

Gubernur juga menyampaikan, saat ini daerah yang sudah ada kasus Covid-19, selain Jakarta, juga ada kasus seperti Sulawesi Utara, Jawa Tengah dan Solo, sehingga diharapkan masyarakat agar dapat membatasi diri untuk berkunjung ke daerah tersebut.

Irwan Prayitno juga meminta petugas kesehatan menyiapkan alat-alat pendeteksi suhu tubuh yang ada di pintu masuk penumpang, sehingga apabila ada yang terdeteksi dalam kondisi kurang sehat dan demam tinggi, agar diambil tindakan lebih lanjut.

“Kita bisa lihat bagaimana kesiapan petugas dalam mengantisipasi masuknya Virus Corona ke Sumbar. Kita berharap para petugas bisa bekerja penuh dengan dedikasi tinggi sesuai dengan SOP. Apabila penumpang yang memiliki suhu tubuh diatas 38 derajat celcius harus bisa bergerak cepat akan diperiksa oleh tim kesehatan dari Bandara,” harap Hubernur.

“Mudah-mudahan dengan penambahan alat ini bisa memberikan perlindungan masyarakat dengan baik sehingga ketika mereka berada di Provinsi Sumbar merasa aman dari Virus Corona,” ungkapnya.

(Nov)

Pos terkait