Jejak Sejarah Belanda di Sumatera Barat, Monumen De Greve yang masih Misterius di Sawahlunto

Jejak Sejarah Belanda di Sumatera Barat, Monumen De Greve yang masih Misterius di Sawahlunto. (Foto: Topsumbar.co.id)
Jejak Sejarah Belanda di Sumatera Barat, Monumen De Greve yang masih Misterius di Sawahlunto. (Foto: Topsumbar.co.id)

Reaksi Masyarakat

Pada saat itu, monumen akan ditempatkan di depan kantor gubernur Sumatra’s Westkust, tepatnya di lapangan gantung.

Pada saat itu lokasi kantor gubernur masih di pinggir Batang Arau, bersebelahan dengan gedung de Javasche Bank lama.

Bacaan Lainnya

Namun, sebagian warga Belanda di Padang mengkritik pemerintah terkait lokasi pendirian monumen.

Menurut mereka, lapangan yang berada di depan kantor gubernur bukanlah lokasi yang tepat.

Hal ini karena lapangan itu dulunya berfungsi sebagai tempat eksekusi gantung bagi para kriminal.

Karena itu, mereka mengusulkan lokasi yang sempurna yang menurut mereka lebih baik, yakni Plein van Rome yang sekarang menjadi Lapangan Imam Bonjol.

Meskipun begitu, Monumen de Greve tetap dibangun di lapangan gantung tadi, yang kemudian berubah nama menjadi de Greveplein.

Itulah dia informasi tentang monumen de greve yang menjadi simbol penting dari sejarah tambang batu bara yang ada di Sawahlunto.

(MH)

Pos terkait