Mengurai Misi Pembangunan Infrastruktur Kabupaten Pesisir Selatan Menuju Kesejahteraan

TOPSUMBAR – Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan tengah giat memacu pertumbuhan infrastruktur guna meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian daerah.

Bupati Rusma Yul Anwar menyatakan bahwa kebijakan pembangunan ini sejalan dengan visi-misi RPJMD 2021-2026, yang berfokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal.

“Prioritas utama kami adalah pada sentra produksi pertanian dan fasilitas pendidikan, untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera, cerdas, dan berakhlak,” ungkapnya.

Bacaan Lainnya

Bupati menjelaskan bahwa sebelumnya akses menuju sekolah masih kurang memadai dan memerlukan perbaikan. Namun, dengan peningkatan infrastruktur, generasi penerus dapat lebih nyaman menempuh pendidikan, tanpa khawatir sepatu siswa berlumpur atau terlambat sekolah akibat jalan rusak.

Selain itu, pembangunan infrastruktur juga memberikan kemudahan akses bagi petani dalam mendistribusikan hasil pertanian.

Dengan kondisi jalan dan jembatan yang baik, biaya distribusi menjadi lebih terjangkau, membantu petani meningkatkan pendapatan mereka dan secara bertahap keluar dari kemiskinan.

Bupati menekankan bahwa sektor pertanian merupakan penyumbang utama dalam struktur perekonomian daerah, dan sebagai pahlawan pangan, petani harus sejahtera.

Pembangunan infrastruktur dasar juga diarahkan untuk meningkatkan ketahanan pangan, mengingat Pesisir Selatan merupakan lumbung pangan.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum, Fahresi Eka Siska, mengumumkan alokasi anggaran sebesar 100 miliar untuk jalan dan jembatan pada tahun 2023.

Ini merupakan peningkatan dari tahun sebelumnya, menunjukkan komitmen pemerintah kabupaten untuk meningkatkan infrastruktur dasar.

Pembangunan infrastruktur tidak hanya berdampak pada akses pendidikan dan ekonomi, tetapi juga mendukung konektivitas antar wilayah di Pesisir Selatan.

Hal ini menciptakan pertumbuhan ekonomi baru dan meningkatkan transaksi antar masyarakat, yang pada gilirannya akan memperkuat ekonomi daerah.

Menurut Kepala Bidang Bina Marga, hingga akhir tahun ini, serapan anggaran infrastruktur telah mencapai 100 persen, dengan capaian 48,92 kilometer jalan aspal dan 1,73 kilometer jalan cor beton.

Proyek-proyek pembangunan melibatkan berbagai ruas jalan di berbagai kecamatan, menunjukkan komprehensifnya upaya pembangunan infrastruktur di Kabupaten Pesisir Selatan.

“Dengan begitu, kami optimis bahwa pembangunan infrastruktur akan memberikan dampak positif pada kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.

(Re)

Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Pos terkait