BAZNAS RI Bersama Pemda Sijunjung Resmikan Balai Ternak BAZNAS di Padang Tarok

TOPSUMBAR – Badan Amil Zakat Nasional Republik Indonesia (BAZNAS RI) bersama pemerintah daerah Sijunjung meluncurkan program Balai Ternak di Sijunjung pada Selasa (12/12/2023).

Direktur Penguatan, Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS RI Agus Siswanto bersama Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si Sutan Gumilang melakukan peluncuran Balai Ternak di Unit Pemukiman Transmigrasi (UPT) Padang Tarok, Kecamatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung, Sumatra Barat dengan sasaran yaitu Kelompok Ternak Kondang Jaya.

Balai Ternak adalah salahsatu program BAZNAS dalam rangka pengentasan kemiskinan di wilayah pedesaan, dengan sasaran penerima manfaat yaitu peternak mustahik yang membudidayakan ternak domba, kambing, sapi dan ayam broiler.

Bacaan Lainnya

“Balai Ternak adalah salahsatu program produktif yang diluncurkan BAZNAS RI dengan tujuan mendorong kemandirian ekonomi peternak mustahik,” demikian disampaikan Direktur Penguatan, Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS RI Agus Siswanto.

“BAZNAS RI tak hanya memberikaan bantuan modal, namun juga pendampingan dan pelatihan secara berkala agar menjamin kualitas ternak yang dihasilkan,” Agus memaparkan lebih lanjut.

“Balai Ternak memadukan konsep pembibitan hingga penggemukan ternak dengan pemberdayaan masyarakat, khususnya petani dan peternak kecil yang telah berdiri di 19 provinsi, 29 kabupaten dengan titik binaan sebanyak 41,” kata Agus.

Program Balai Ternak telah memberi manfaat kepada 1.066 mustahik binaan yang tersebar hampir di seluruh Indonesia dan meningkatkan perekonomiannya.

Yang tak kalah penting, program BAZNAS RI akan sangat optimal jika didukung keseriusan dari seluruh pihak terkait.

Dalam kesempatan terpisah, Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan, MA mengatakan target penerima manfaat dari program ini terdiri dari beberapa kriteria.

Kriterianya yaitu masyarakat yang bersemangat untuk beternak, masuk kategori fakir atau miskin, bertekad kuat memperbaiki taraf hidup dan secara fisik mampu untuk bekerja keras.

“BAZNAS RI memprioritaskan keluarga yang diintervensi modal adalah yang masuk kategori miskin dan fisabilillah, semoga upaya BAZNAS RI selalu diberi kelancaran,” ucap Saidah.

Harapan senada diutarakan Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si Sutan Gumilang yang menyambut baik program BAZNAS RI di Kabupaten Sijunjung.

“Kami berharap Balai Ternak ini terus berkembang dan menjadi contoh untuk masyarakat kurang mampu di Sijunjung agar selalu bersemangat untuk bangkit,” ujar Benny.

Turut hadir dalam kesempatan itu BAZNAS Propinsi Sumbar, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Propinsi Sumbar, BAZNAS Sijunjung, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sijunjung, Dinas Pertanian, Dinas Pangan dan Perikanan, DPMPTSP, camat Kamang Baru, wali nagari Padang Tarok dan Bhabinkamtibmas.

Penerima Balai Ternak yaitu 25 orang, mendapatkan 185 ekor bantuan kambing Jawa Randu yang terdiri dari 5 pejantan, 100 indukan dan 80 ekor bakalan.

Anggaran sebesar Rp459.650.000,- untuk Balai Ternak bersumber dari BAZNAS RI dan BAZNAS Kabupaten Sijunjung.

Acara dilakukan bertepatan dengan Hari Bhakti Transmigrasi ke-73.

Transmigrasi pertama, dilakukan yakni pada 12 Desember 1950 ke Lampung sebanyak 23 KK dan dua KK ke Lubuk Linggau (Sumatera Selatan).

(AG)

Pos terkait