Gempa Tektonik 3.4 Magnitudo Guncang Bukittinggi

Bukittinggi | Topsumbar- Kota Bukittingg Minggu siang ini dilaporkan diguncang gempabumi.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika kelas I Padang Panjang membenarkan telah terjadi gempa bumi tektonik di Bukittinggi, Sumatera Barat, Minggu, (12/2/2023), pukul 12:13:55 WIB.

“Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini memiliki parameter dengan magnitudo M=3.4,” kata Kepala Stasiun Metreologi kelas 1 Padang Panjang Dr. Suaidi Ahadi, ST, MT dalam keterangan tertulisnya diterima Topsumbar.co.id.

Bacaan Lainnya

Diterangkan Suaidi, episenter gempabumi terletak pada koordinat 0.32 derjat Lintang Selatan dan 100.31 derjat Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di darat pada 6 km Barat Daya Bukittinggi pada kedalaman 10 km.

Sedangkan jenis gempabumi ini, merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar Sumatera Segmen Sianok.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar Sumatera segmen Sianok,” terangnya.

Kemudian, sebut Suaidi, dampak gempabumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di Bukittinggi, Padang Panjang, dan Padang Pariaman II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut dan hasil pemodelan tsunami dengan sumber gempabumi tektonik menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI. Begitupun gempabumi susulan hingga hari Minggu, 12 Februari 2023 pukul 12.45 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( _aftershock_ ),” sebutnya.

Terakhir, Saidi menghimbau  masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Kemudian, agar menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.

“Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg,” pungkas Suaidi.

Hingga berita ini ditayangkan Topsumbar.co.id belum berhasil memperoleh informasi adanya kerusakan ataupun korban.

(Alfian YN)

Pos terkait