Kota Solok | Topsumbar – Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Solok berhasil mengevakuasi ular Piton sepanjang 3,5 meter di sekitar permukiman warga di Kelurahan Tanjung Paku, Jumat, (25/11/2022).
Komandan Regu II Riko Fernandes mengatakan, pihaknya menerima laporan keberadaan ular Piton di kandang ternak ayam milik warga bernama Andi M pada pukul 09.30 WIB.
“Kami menerima informasi dari warga di Kelurahan Tanjung Paku bahwa di dalam kandang ternak ayam terlihat seekor ular Piton,” jelasnya.
Petugas Pemadam Kebakaran Kota Solok bergerak cepat menanggapi laporan untuk segera mengamankan ular piton yang meresahkan warga itu. Dengan peralatan lengkap petugas langsung menyisir area kandang tempat ular itu bersembunyi. Tak butuh waktu lama petugas Damkar berhasil menangkap ular sanca batik (Phyton reticulatus) sepanjang 3,5 meter. Saat ditangkap ular piton tersebut dalam kondisi lemas, diduga usai memangsa dua ekor ayam.
“Diduga ular piton tersebut merupakan pemangsa ternak warga. Dimana selama ini ternak ayam warga sering hilang misterius,” kata Danru Riko.
Keberadaan ular piton pada pemukiman warga tentunya sangat meresahkan masyarakat. Pasca ditangkap, kini ular tersebut untuk sementara diamankan di kantor Dinas Pemadam Kebakaran Kota Solok.
Rencananya ular piton tersebut akan diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar untuk segera dilepasliarkan di habitatnya, yaitu kawasan konservasi yang jauh dari permukiman penduduk.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Solok, Drs. Fidlywendi Alfi mengimbau warga untuk lebih berhati-hati dan waspada mengingat saat ini memasuki musim hujan tidak menutup kemungkinan muncul ular lainnya. (gra)
