Pemko Payakumbuh Adakan Rapat Persiapan HUT RI ke-75

Semakin dekatnya peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) yang ke-75 tahun, Walikota Payakumbuh Riza Falepi yang diwakili Asisten I Setdako Payakumbuh Yoherman pimpin rapat persiapan HUT RI di Ruang Randang, Rabu (29/07).

Rapat persiapan yang juga dihadiri oleh Dandim 0306/50 Kota, Kapolresta Payakumbuh, Kajari, Ketua Pengadilan Negeri Payakumbuh, Ketua Pengadilan Agama Payakumbuh, Kalapas, Danyon 131/Braja Sakti, Kemenag Kota Payakumbuh serta OPD terkait yang mana rangkaian kegiatan nantinya akan dimulai dari 13 Agustus dan puncaknya 17 Agustus.

Untuk pelaksanaan peringatan HUT RI ke 75 berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang mana pada peringatan tahun 2020 dilaksanakan secara sederhan dan khidmat, sangat minimalis dan mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Bacaan Lainnya

Upacara peringatan HUT RI ke-75 dilaksanakan di halaman Balaikota Payakumbuh yang dimulai pukul 07.00 WIB, dimana komposisi petugas upacara terdiri dari satu orang komandan upacara dari Polri, pasukan pengibar bendera sebanyak tiga orang dari cadangan paskibra tahun 2019.

Selanjutnya, pasukan upacara sebanyak 20 orang terdiri dari 4 (empat) orang TNI, 4 (empat) orang Polri, 4 (empat) orang Pol-PP, 4 (empat) orang dari Dishub dan 4 (empat) orang ASN, korps musik sebanyak 15 orang dari SMAN 1 Payakumbuh, serta peserta upacara dari unsur Forkopimda.

“Untuk Kepala OPD beserta staf melaksanakan upacara di kantor masing-masing secara virtual,” kata Walikota Payakumbuh Riza Falepi yang diwakili Asisten I Setdako Payakumbuh Yoherman.

Diperingatan detik-detik proklamasi dimulai jam 10.00 WIB melalui virtual yang diikuti oleh Walikota Payakumbuh, Wakil Walikota Payakumbuh serta unsur forkopimda di Aula Ngalau Indah Lt. III serta bagi setiap OPD dan lembaga yang ada di Kota Payakumbuh mengikuti dari kantor masing-masing melalui daring.

“Pada pukul 10.17 WIB s/d 10.20 WIB akan dibunyikan sirine selama 3 (tiga) menit dan setiap kendaraan yang melintas akan diberhentikan untuk peringatan detik-detik proklamasi,” ucap Walikota Payakumbuh.

Dijelaskan, untuk kegiatan yang menimbulkan keramaian akan ditiadakan pada tahun ini, mengingat pandemi Covid-19 belum sepenuhnya berakhir di Kota Payakumbuh.

“Pengibaran bendera raksasa, pawai alegoris serta kegiatan-kegiatan yang menimbulkan keramaian di Kota Payakumbuh kita batalkan tahun ini, demi kesehatan dan keselamatan warga Payakumbuh,” pungkasnya.

(Ton)

Pos terkait