PADANG, TOP SUMBAR — Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kota Padang akan memperkenalkan program rumah pustaka yang diresmikan Juli mendatang.
Kepala Dispusip Kota Padang, Muji Susilawati mengatakan, program rumah pustaka ini untuk meningkatkan minat baca masyarakat Kota Padang.
“Minat baca masih menjadi masalah klasik yang tidak pernah habisnya, bahkan, lengkapnya sarana dan prasana yang disiapkan saat ini berbanding terbalik dengan angka minat baca di Kota Padang,” katanya saat pelaksanaan diseminasi informasi di Media Center Diskominfo Kota Padang, Rabu (26/06/2019).
Oleh sebab itu, pihaknya membuat program rumah pustaka, dimana rumah akan dijadikan perpustakaan.
“Kita akan bagi lima buku di setiap rumah. Satu buku untuk ayah, satu untuk ibu dan tiga untuk anak-anak,” ujarnya.
Selain meningkatkan minat baca, Rumah Pustaka ini juga diharapkan meningkatkan kualitas SDM masyarakat, sebab buku yang akan diberikan bukan sekadar bacaan.
“Kami akan beri buku sesuai dengan kebutuhan, jika di daerah nelayan kita kasih misalnya buku bagaimana menangkap ikan atau budidaya, kalau untuk ibu-ibu di kawaaan miskin buku-buku meningkatkan keterampilan dan buku cerita anak-anak,” katanya.
Ia mengatakan, program ini akan mulai diresmikan pada pertengahan Juli atau akhir Juli mendatang di daerah Kurao Pagang, Nanggalo. Rumah pustaka ini, katanya, bentuk penyerangan terhadap kebodohan, buta huruf dan sikap masyarakat yang pesimis terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Masyarakat harus lebih didekatkan dengan membaca yang kondusif, membaca yang disesuaikan dengan kebutuhannya, membaca yang tiada henti, dan membaca yang dapat meningkatkan kecerdasannya sendiri,” katanya. (H/MCP)
