Pemberlakuan Jalur Satu Arah Mempermudah Mudik dan Berkah Ekonomi di Kabupaten Agam

Pemberlakuan Jalur Satu Arah Mempermudah Mudik dan Berkah Ekonomi di Kabupaten Agam

TOPSUMBAR – Pemerintah Kabupaten Agam bersama Polres Agam dan Polresta Bukittinggi menerapkan sistem jalur satu arah untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 M.

Langkah ini diambil untuk memudahkan masyarakat dan pemudik dalam melaksanakan silaturahmi dan aktifitas mudik.

Mulai tanggal 11 hingga 15 April mendatang, sistem jalur satu arah diberlakukan dengan rute Bukittinggi-Padang dialihkan melalui Padang Panjang, sementara Padang-Bukittinggi dialihkan melalui Malalak.

Bacaan Lainnya

Arus dari Bukittinggi ke Lubuk Basung dan sebaliknya dialihkan melalui Jalan Ngarai Sianok-Simpang Panta.
Hal ini bertujuan untuk mengurangi beban arus kendaraan dari Padang yang melewati Malalak ke Bukittinggi melalui Padang Lua.

Pemberlakuan jalur satu arah tidak hanya membantu mengurangi kemacetan lalu lintas, tetapi juga memberikan dampak positif signifikan dalam berbagai aspek.

Salah satunya adalah peningkatan transaksi ekonomi bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sepanjang jalur tersebut.

Dengan arus lalu lintas yang lancar, pengunjung memiliki lebih banyak waktu dan kesempatan untuk berhenti dan membeli produk lokal, seperti makanan dan minuman di rumah makan atau kedai-kedai kopi yang ada di sepanjang rute.

Camat Malalak, Zulwardi menyampaikan bahwa pengalihan arus telah membantu masyarakat dalam beraktivitas tanpa mengalami kemacetan yang signifikan.
“Meskipun arus lalu lintas di jalan Malalak-Bukittinggi cukup padat, namun tidak terjadi kemacetan yang mengganggu,” ujarnya.

Selain itu, sistem jalur satu arah juga memberikan dampak positif bagi UMKM di sepanjang jalur tersebut, terutama bagi rumah makan, kedai kopi, rumah ibadah, dan spot-spot wisata.

“Terjadi keramaian di beberapa tempat seperti Kopi Tatungkuik, Masjid Ijtihad Campago, Cafe Skypea, Pemandian Honsen, dan Panorama Ambacang, dimana masyarakat dapat bersantai sambil menikmati berbagai macam kuliner dan minuman,” tambahnya.

Tidak hanya itu, penerapan jalur satu arah juga memperkuat perekonomian lokal melalui peningkatan kunjungan ke tempat-tempat wisata dan tempat ibadah di sepanjang jalur tersebut.

Dengan terciptanya suasana yang lebih nyaman dan aman bagi masyarakat yang menggunakan jalan tersebut, risiko kecelakaan dan insiden lainnya dapat diminimalkan, sehingga perjalanan menjadi lebih menyenangkan dan memberikan pengalaman positif bagi para pengguna jalan.

(HR)

Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik linkĀ https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Pos terkait