Modus Penipuan WhatsApp Terbaru dengan mengirimkan link atau Foto Undangan

Modus Penipuan WhatsApp Terbaru dengan mengirimkan link atau Foto Undangan
Modus Penipuan WhatsApp Terbaru dengan mengirimkan link atau Foto Undangan

TOPSUMBAR – Pengguna WhatsApp harus waspada dengan munculnya modus-modus penipuan yang banyak beredar saat ini. Modus terbaru, dengan munculnya modus undangan pernikahan digital yang dikirim melalui WhatsApp korban.

Undangan yang dikirim tidak menunjukan rincian undangan, tetapi mengarahkan pengunanya kesuatu aplikasi dengan format APK.

Tidak hanya melalui undangan pernikahan, modus penipuan juga dilakukan dengan mengirimkan sebuah link. Jika korban membuka link yang diberikan tersebut maka informasi pribadi pengguna akan dicuri dan kemungkinan bisa membobol rekening pribadi atau m-banking korban.

Bacaan Lainnya

Pada saat ini kasus penipuan viral dengan modus undangan pernikahan via WhatsApp sedang di selidiki oleh Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri. Korban dari kasus ini mengalami kerugian yang cukup besar mencapai puluhan juta rupiah.

Penipuan dengan undangan pernikahan merupakan modus baru penipuan ucap Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar selaku Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri.

Saat ini kasus sedang di dalami oleh tim penyidik, Brigjen Adi Vivid menuturkan sebelumnya sudah pernah mengungkap kasus penipuan tetapi berbeda dengan modus penipuan menggunakan undangan pernikahan.

Sebelumnya, jaringan penipuan yang pernah di ungkap hanya fokus kepada nasabah bank tertentu dengan menyasar fasilitas online bank. Karena itu, Vivid mengharapkan para korban yang terkena kasus tersebut untuk melaporkan kasus tersebut. Harapannya, kasus tersebut dapat bisa di ungkap lebih cepat oleh penyidik.

Diberitakan sebelumnya, Maraknya penipuan kini juga menyasar lewat teknologi pesan instan WhatsApp. Setelah viral penipuan modus lewat link kurir, kini muncul modus penipuan lewat link undangan pernikahan online.

Pelaku mengirim dan meminta korban untuk membuka undangan berbentuk file APK. Hal ini dialami oleh seorang nasabah BRI setelah membuka undangan pernikahan online berbentuk file APK tersebut di WhatsApp. Nasabah BRI ini menjadi korbannya, tabungan sebesar Rp 14 juta ludes.

Kini, modus penipuan ini sedang viral di media sosial dan patut kita waspadai.

Selain itu, pengirim tidak menuliskan informasi pemberi undangan tersebut. Walaupun di tanya siapa yang memberi undangan pengirim akan menyuruh penerima untuk membuka file yang dikirimkan untuk kejelasanya.

Setelah file tersebut di buka, otomatis aplikasi itu akan memberikan informasi One Time Password (OTP) yang bisa membuka aplikasi mobile bangking korban.

Jika OTP sudah di miliki oleh pelaku, maka mereka akan dengan leluasa menguras semua isi rekening yang didapatkan oleh pelaku tersebut. (WD)

Pos terkait