Kadivpas Sumbar Berikan Ilmu Benteng Keselamatan Diri Bagi Pegawai Rupajang

Padang Panjang | Topsumbar – Bagi seorang petugas pemasyarakatan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, tak jarang berhadapan dengan resiko tugas yang dihadapi. Baik menyangkut keselamatan diri maupun sesuatu yang dapat merusak moral dan integritas pegawai.

Cukup beralasan karena setiap hari mereka bertemu para pelanggar hukum yang dibina dalam suatu Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) atau Rumah tahanan negara (Rutan).

Hal tersebut disampaikan Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas)
Kanwil Kemenkumham Sumatera Barat, Muhammad Ali Syeh Bana saat melakukan kunjungan ke rumah tahanan kelas IIB Padang Panjang (Rupajang), Senin (24/10/2022), dirilis Humas Rupajang diterima Topsumbar.co.id, Selasa (25/10/2022).

Bacaan Lainnya

Di Rupajang, Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumatera Barat, Muhammad Ali Syeh Bana disambut Kepala Rupajang, Rudi Kristiawan beserta jajarannya.

Disebutkan Muhammad Ali Syeh Bana, tujuan dari kunjungannya ke Rupajang selain monitoring dan evaluasi kinerja pegawai Rupajang juga memberikan bekal ilmu yang dinamakan ilmu Benteng Keselamatan Diri.

“Sesuai perintah Bapak Kakanwil kemenkumham Sumbar, hari ini kami agendakan untuk sharing dan memberikan ilmu Benteng Keselamatan Diri kepada jajaran kami di Rupajang serta melakukan kunjungan monev dan melakukan pengawasan tentang renovasi bangunan ruang pendaftaran kunjungan Rutan Padang Panjang,” sebut Muhammad Ali Syeh Bana.

“Selain itu juga, tadi sebelum berangkat Bapak Kakanwil kita juga menitipkan pesan untuk saya sampaikan kepada teman-teman semuanya,” sambungnya.

Adapun pesan Bapak Kakanwil Kemenkumham Sumbar, tutur Muhammad Ali Syeh Bana, kita bertugas harus punya rasa memiliki dan mencintai serta meningkatkan kepedulian terhadap instansi tempat kita mengabdi.

Kemudian berikan perhatian lebih terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang kita layani dengan memastikan mereka semuanya sehat, merasa diayomi, tidak ada tekanan / kekerasan selama di bina disini dan tidak ada pungutan liar.

“WBP bisa benar-benar sadar dan bertaubat, tidak ada pelanggaran selama disini,” tuturnya.

Terpisah, Kakanwil Kemenkumham Sumbar R. Andhika menyampaikan apresiasi kepada Kadivpas yang telah memberikan pembekalan ilmu kepada pegawai dan WBP Rupajang.

“Saya harap apa yang di ajarkan pak Kadivpas tadi benar-benar dipraktekkan dan kepada seluruh pegawai agar selalu menjaga marwah serta kehormatan institusi,” tegas Andhika.

Sementara itu, Kepala Rupajang Rudi Kristiawan menyampaikan terima kasih kepada Kadivpas yang telah memberikan penguatan institusi dan penguatan mental kepada jajaran Pegawai Rupajang.

“Terima kasih kami kepada Bapak Kadivpas dari sedikit ilmu yang diajarkan kurang lebih 4 jam, terbukti ilmunya benar-benar masuk kedalam tubuh pegawai termasuk saya sendiri dapat mematahkan besi dragon dengan kekuatan alam dipadukan dengan kekuatan dari dalam tubuh kita yang diajarkan tadi,” pungkasnya.

(AL)

Pos terkait