Pjs. Bupati Solsel Berempati Atas Minimnya Gaji Tenaga Honorer di Pemkab Solsel

Jasman Rizal Kepala Dinas Kominfo Provinsi Sumatera Barat.
Jasman Rizal Kepala Dinas Kominfo Provinsi Sumatera Barat.

Pjs. Bupati Solok Selatan (Solsel), Jasman Rizal, menyampaikan empati mendalam terkait gaji yang diterima oleh tenaga honorer dan sopir di Pemkab Solsel yang menurutnya sangat minim dan jauh dari mencukupi untuk kebutuhan hidup keluarga.

Jasman mengungkapkan, gaji tenaga honorer yang ia ketahui hanya sebesar Rp 600.000 per bulan, sedangkan gaji sopir Rp 800.000 per bulan.

“Kondisi demikian merupakan problem tersendiri dan perlu mendapat perhatian dari berbagai pihak terkait di Solok Selatan,” rilis Jasman, diterima Topsumbar.co.id, Kamis, (22/10/2020) siang.

Bacaan Lainnya

“Saya mendapat laporan, ada sekira 1.600-an TKD di Solsel. Jika dibayar sesuai UMR, tentu akan menyedot anggaran yang sangat besar dan menggerus anggaran prioritas daerah,” ujar Jasman menyampaikan sisi lain yang membuat kondisi ini terbentur.

Namun, walau bagaimana pun, Jasman menegaskan bahwa ini merupakan persoalan yang harus dipikirkan oleh berbagai elemen di Solok Selatan. Menurutnya, eksekutif dan legislatif perlu duduk serius membahas persoalan ini.

Jasman juga menekankan, idealnya, para honorer dan sopir tersebut bisa mendapat gaji sesuai UMR. Namun, tak bisa dipungkiri, keterbatasan anggaran menjadi kendala yang cukup besar dalam hal ini.

“Mungkin rasionalisasi TKD paling tepat. Dengan jumlah 1.600-an, sangat memberatkan APBD. Namun wacana ini tentu perlu kehati-hatian, karena banyak aspek harus dipertimbangkan; baik politis, ekonomis, sosial, budaya, psikologis, dan lain-lain. Yang jelas, kalau dibayar sesuai UMR, Pemkab Solsel tak akan mampu, karena APBD Solsel relatif kecil,” ujarnya.

Diakui, pihaknya sudah menyampaikan kondisi ini kepada DPRD setempat.

“Tanggapan yang diberikan cukup serius. Ini memang harus jadi perhatian kita bersama,” tegas Jasman yang adalah juga Jubir Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar.

(AL)

Pos terkait