Payakumbuh — Setelah menciptakan terobosan hand sanitizer dari alkohol, gel lidah buaya, dan esensial oil. Kali Koramil 01/Pyk-Kodim 0306/50 Kota kembali menciptakan cairan disinfektan secara sederhana guna menangkal penyebaran Virus Corona yang kian merebak di berbagai wilayah.
Sesuai perintah dari Dandim 0306/50 Kota Letkol Kav. S Lahe, cairan hand sanitizer dan disinfektan mulai langka di lapangan, maka setiap koramil harus menciptakan solusi dan berinovasi mengatasi kelangkaan itu.
Selasa (17/3) siang, di Kantor Koramil 01/ Pyk, Danramil Kapten Czi Joni Forta mendemonstrasikan kepada para babinsa proses pembuatannya dan bagaimana mengaplikasikan disinfektan ini di lapangan.
Adapun Bahan yang perlu dipersiapkan air bersih 10 liter, 10 tutup botol detol, dan 1 sachet rinso cair.
Sementara alat yang digunakan seperti hand sprayer pertanian, sepatu bot, sarung tangan karet, masker, dan kacamata renang.
Kapten Joni Forta menyebut cairan disinfektan ini sama efektifnya dengan cairan disinfektan yang dipakai oleh petugas kesehatan, sehingga bisa menjadi substitusi dan bisa diaplikasikan oleh masyarakat banyak.
“Untuk itu kita menginstruksikkan babinsa agar segera mensosialisasikan ke masyarakat di wilayah binaannya masing-masing, dan terus menciptakan pengembangan dari improvisasi yang sudah dilakukan,” kata Danramil Joni Forta. (Ton)
