DHARMASRAYA, TOP SUMBAR– Setelah ziarah kubur bersama di Kerajaan Koto Besar beberapa waktu lalu, rajo rajo se Dharmasraya giliran mengunjungi rumah gadang Kerajaan Padang Laweh di Nagari Padang Laweh, Kecamatan Padang Laweh Senin 1 Juli 2019. Kali ini mereka memanfaatkan momentum halal bi halal. Dihadiri para ninik mamak, pejabat pemerintah, TNI Polri serta ratusan warga setempat.
Saat di Padang Laweh ini, hanya hadir tiga raja dari empat raja di Kabupaten Dharmasraya, yaitu Raja Pulau Punjung H. Abdul Haris Tuanku Sati yang berhalangan. Sementara Raja Koto Besar Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Raja Siguntur Sutan Hendri Tuanku Bagindo Ratu dan tuan rumah Raja Padang Laweh Sutan Alif Tuanku Bagindo Sutan Muhammad tampak hadir dengan menggunakan pakaian khas melayu.
Disambut dengan tari gelombang di awal acara, para raja bersama ninik mamak Padang Laweh kemudian menggelar prosesi halal bi halal di halaman rumah gadang Kerajaan Padang Laweh. Sejumlah perwakilan memberikan kata sambutan, antara lain ninik mamak Padang Laweh Arifin Dt. Rajo Malano, kemudian dilanjutkan dengan sambutan rajo Padang Laweh Sutan Alif Tuanku Bagindo Sutan Muhammad dan diakhiri dengan sambutan Rajo Koto Besar yang juga Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan.
Usai sambutan, acara disambung dengan makan bajamba di atas rumah gadang yang di masa lampau merupakan istana Kerajaan Padang Laweh itu. Warga Padang laweh mempersembahkan makanan khas setempat yang umumnya berbahan ikan patin. Ada juga randang dan gulai cubadak dan makanan khas Minangkabau pada umumnya. Usai santap siang dilanjutkan saling bermaafan dan acara disudahi dengan poto bersama. (Yanti/Hms)
