PADANG, TOP SUMBAR — Besarnya potensi wisata Sumatera Barat, perlu dikelola secara profesional dengan didukung partisipasi masyarakat, agar industri pariwisata Sumatera Barat benar-benar mampu memberikan kesejahteraan kepada masyarakat.
Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Nasrul Abit disela-sela sarapan bersama Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan saat menghadiri Seminar Nasional yang bertema “Menata Potensi Pariwisata dan Dukungan Infrastruktur Menuju Industri Pariwisata yang Modern” di Grand Inna Hotel Padang, Rabu (7/2).
Dilanjutkan Nasrul Abit, pengelolaan potensi wisata Sumatera Barat ini akan memberikan harapan dalam memajukan ekonomi daerah, saat potensi ini dikelola secara profesional, bagaimana membuat orang senang, nyaman, dan tertarik untuk kembali lagi berkunjung ke Sumatera Barat ini.
Karena makin sering orang berkunjung akan memberikan dampak yang baik dalam pengembangan pariwisata yang lebih baik. Karena wisatawan itu akan membuat agenda rutin dan mengajak teman-teman mereka yang lainnya, ujar Nasrul Abit.
Wagub Nasrul Abit juga mengatakan dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 2018, bahwa tema yang diusung HPN 2018 mengenai pariwisata dan budaya yang mendapat perhatian fokus para awak media dan pers secara nasional.
HPN 2018 di Sumatera Barat juga mengelar berbagai seminar, dengan narasumber/pembicaranya langsung ada Menteri terkait, dan tokoh serta para pakar yang dikemas secara apik oleh kalangan wartawan nasional.
Kehadiran Pemerintah Pusat yang hadir ke Sumatera Barat dalam peringatan HPN 2018 ini bisa melihat langsung dan dapat memprogramkan bagaimana perkembangan wisata di Sumatera Barat.
“Untuk itu Sumbar mengharapkan agar Pemerintah Pusat bisa memberikan bantuan dan perhatian yang lebih, untuk pembangunan wisata di Sumbar ini,” ucap Nasrul Abit.
Sementara itu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binzar Panjaitan menyampaikan, bahwa pihaknya bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat nanti kami akan mengadakan rapat mengenai potensi pengembangan wisata Mandeh dan Mentawai.
“Kawasan wisata Mandeh atau Mentawai ini akan kita masukkan kedalam destinasi wisata Indonesia asalkan Pemerintah Daerah bisa saling bekerjasama,” janji Luhut Binzar Panjaitan.
Seminar Nasional ini dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Menteri Pariwisata dan Sekjen Menteri Perhubungan sebagai pembicara yang juga disaksikan oleh Ketua PWI Pusat, Bupati/Walikota di Sumatera Barat, Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan para penggiat pariwisata di Sumatera Barat. (Syafri)
