TOPSUMBAR – Kota Bukittinggi di Sumatera Barat bukan hanya destinasi wisata yang menarik dengan keindahan alamnya, tetapi juga memiliki sejarah yang kaya dan tak banyak diketahui oleh banyak orang.
Pemberian nama Bukittinggi bukanlah kebetulan semata, melainkan sebuah cerminan dari perjalanan panjang sejarah bangsa Indonesia. Inilah kisahnya.
Sejarah Berdirinya Kota Bukittinggi
Kisah Kota Bukittinggi dimulai dari adanya pasar yang awalnya dikelola oleh penghulu Nagari Kurai.
Pasar ini, dikenal dengan sebutan pakan, hanya buka pada hari Sabtu, dan seiring berjalannya waktu, pengunjungnya semakin ramai. Namun, apa hubungannya dengan nama Bukittinggi?
Dilansir dari harianhaluan.com menurut sumber dari Kementerian Agama, awalnya pasar ini dikenal sebagai Bukik Kubangan Kabau.
Setelah pertemuan adat Suku Kurai dan perubahan nama menjadi Bukik Nan Tatinggi, lahirlah nama Bukittinggi. Pasar Kurai pun bertransformasi menjadi Pasar Bukittinggi.
Asal-usul Nama Bukittinggi
Sejarah mencatat bahwa Nagari Kurai terbentuk dari perpindahan penduduk yang berasal dari Pariangan Padang Panjang.
Dalam empat gelombang perpindahan penduduk, Nagari Kurai terbentuk dari gelombang kedua, bersama dengan tiga nagari lainnya.
Arti harfiah nama Bukittinggi adalah bukit yang tinggi, sesuai dengan geografis wilayahnya yang berada di area perbukitan.
