8 Permainan Tradisional Minangkabau yang Terlupakan di Tengah Arus Modernitas

8 Permainan Tradisional Minangkabau yang Terlupakan di Tengah Arus Modernitas. (Foto : Pixabay)
8 Permainan Tradisional Minangkabau yang Terlupakan di Tengah Arus Modernitas. (Foto : Pixabay)

Meskipun kini tergantikan oleh teknologi yang lebih aman, Badia Batuang tetap memiliki tempat istimewa di hati masyarakat.

Tradisi ini perlu dilestarikan dengan cara yang lebih aman, agar generasi penerus dapat merasakan kenangan indah dari masa lalu.

Bacaan Lainnya

Cak Bur (Gala Panjang): Adu Cepat dan Strategi

Permainan penuh adrenalin ini menguji kecepatan berlari, strategi, dan ketangkasan dalam menghindari penjaga. Teriakan “bur!” menjadi simbol kemenangan yang tak terlupakan.

Cak Bur melatih keberanian, kecepatan berpikir, dan sportivitas. Permainan ini menjadi pengingat bahwa kesuksesan bukan hanya tentang kecepatan, tetapi juga strategi dan kerja sama tim.

Sipak Tekong: Semangat Bersembunyi dan Berburu

Sipak Tekong, permainan yang mengasah kemampuan bersembunyi dan strategi. Di sini, ketepatan, kecepatan berpikir, dan kerja sama tim menjadi kunci utama.

Permainan ini bukan sekadar rekreasi, tetapi juga media pelestarian budaya Minangkabau. Generasi muda diajak mengenal kekayaan budaya leluhur dan menumbuhkan rasa kebersamaan.

Kuciang-Kuciang: Melatih Konsentrasi dan Ketepatan

Permainan sederhana dengan biji congklak dan bola tenis ini melatih ketepatan, konsentrasi, dan strategi.

Melempar bola sambil mengambil biji congklak menumbuhkan keterampilan motorik dan kecerdasan anak.

Pos terkait