Pertukaran Pemuda dan Pelajar, Supardi: Bangun Jembatan Kebudayaan antara Kota Payakumbuh dan Kota Seremban

TOPSUMBAR – Suasana meriah menghiasi Agam Jua Art & Culture Cafe, Kota Payakumbuh, pada Senin, 29 Januari 2024, saat dimulainya kegiatan persiapan pertukaran pemuda dan pelajar magang antara Kota Payakumbuh dan Kota Seremban, Malaysia.

Kegiatan yang mendapat dukungan langsung dari Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat, Supardi, SH, ini diharapkan dapat menjadi pendorong untuk membangun jaringan kerja sama dan persahabatan lintas negara.

Dalam sambutannya, Supardi menyampaikan apresiasi tinggi terhadap upaya membangun hubungan antarwilayah, terutama dalam bidang pertukaran pemuda dan pelajar.

Bacaan Lainnya

Ia menyebut kegiatan ini sebagai langkah positif untuk memperluas wawasan, memperkuat persahabatan lintas batas, dan memberikan pengalaman berharga bagi generasi muda.

Pertukaran pemuda dan pelajar magang ini bukan hanya sebuah program, melainkan peluang emas untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan pemahaman antarbudaya.

“Semoga kegiatan ini dapat menjadi landasan kuat bagi pembangunan karakter dan peningkatan kualitas sumber daya manusia di masa depan,” ungkap Supardi.

Acara pembukaan dihadiri oleh sejumlah tamu undangan serta perwakilan pemerintah daerah setempat.

Semangat dan antusiasme para pemuda dan pelajar yang akan mengikuti pertukaran ini juga turut mewarnai kegiatan tersebut.

Ketua Panitia Kegiatan menegaskan bahwa persiapan telah dilakukan secara matang, termasuk penyusunan program magang yang mencakup berbagai sektor.

“Kami berharap, melalui pertukaran ini, akan terjalin hubungan baik dan kerjasama yang berkelanjutan antara kedua kota ini,” ujarnya.

Supardi menambahkan, mimpi harus kita bangun, dan keberhasilan pertukaran pelajar ditentukan oleh bagaimana kita mentransfer semangat industri yang ada disana, kembali ke Indonesia, khususnya Sumatera Barat, dan lebih spesifik lagi, ke Payakumbuh.

“Ini adalah kesempatan untuk mengembangkan semangat industri tersebut di tanah air. Balik ke Sumatera Barat dan berindustri di Payakumbuh.” katanya.

Keberhasilan pertukaran pemuda dan pelajar magang diharapkan menjadi langkah awal yang positif dalam membangun kerjasama erat antara dua wilayah yang berbeda, menciptakan generasi muda yang berwawasan luas, serta mendukung visi pembangunan yang berkelanjutan.

(HT)

Pos terkait