TOPSUMBAR – Mikel Rahimur Rasyid dan Iftitah Aulia Rahmi terpilih sebagai Uda dan Uni Duta Wisata Kota Padang Panjang 2023.
Gelar itu resmi mereka sandang pada Malam Grand Final Pemilihan Uda-Uni Duta Wisata, Rabu (27/9) malam, di Komplek Pusat Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau (PDIKM) Padang Panjang.
Pasangan Mikel dan Iftitah, berhasil mengungguli lima pasang Uda-Uni lainnya yang masuk dalam lima besar finalis grand final. Dengan penilaian yang sudah diakumulasi mulai dari pembekalan, hingga malam grand final.
Lima besar finalis berkesempatan memperkenalkan diri di hadapan dewan juri dan mengikuti beberapa tahap penilaian dari dewan juri dengan pertanyaan secara acak mengenai pariwisata khususnya di Kota Padang Panjang.
Malam grand final ini, menghadirkan dewan juri di antaranya, Ketua TP-PKK Kota Padang Panjang,, dr. Dian Puspita Fadly Amran, Sp.JP FIHA, Sekretaris Dinas Pariwisata Provinsi Sumbar, Yulitri Susanti, S.Pi, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Institut Seni Indonesia (ISI), Dr. Susastra Lawa Fianti, M.Sn, Ketua Bundo Kanduang Nagari Gunuang, Bundo Asnimar, Plt. Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), Nurasrizal, MT dan Pelopor Perempuan Pariwisata Indonesia, Yuliza Zen.
Untuk finalis lainnya, sesuai dengan hasil penilaian dewan juri, Helsany Zelson dan Siti Nurhaliza terpilih sebagai Uda dan Uni Wakil 1. Muhammad Ivan Febrian dan Hasyati Razanah terpilih menjadi Uda-Uni Wakil 2.
Lalu, untuk Uda dan Uni Intejelensi, Endra Saputra dan Nadhifa Fadhila berhasil keluar sebagai pemenang. Uda dan Uni Berbakat diraih Riki Anggara dan Fira Saswita, Uda dan Uni Sosial Media didapuk ke pasangan Fakhrul Ikram Jhomas dan Anisa Nurhidayah. Sedangkan Uda dan Uni Inspiratif dinobatkan kepada pasangan Muhammad Havis dan Fhisty Fitri Muiz.
Dengan sudah terpilihnya Uda-Uni Duta Wisata ini, diharapkan bisa mempelopori, mempromosikan dan memajukan pariwisata dengan inovasi-inovasi dan pemikiran dari generasi muda.
Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano berharap, pemilihan Uda-Uni ini bisa melahirkan kader-kader muda yang multitalenta, dan bisa merepresentasikan bahwa anak muda Padang Panjang bisa dikedepankan.
“Pada zaman globalisasi ini, tidak cukup nilai yang baik saja. Tidak cukup kapasitas ilmiah saja. Tetapi public speaking, rasa percaya diri, self esteem, inisiasi untuk memimpin, dan bersumbangsih terhadap lingkungan, adalah hal-hal wajib dan perlu ditanamkan sejak usia dini,” sebutnya.
Fadly berharap, ajang ini bisa mendorong anak-anak muda sejak dini sudah mempunyai jiwa kompetitif dan bisa bermanfaat bagi pariwisata di Kota Padang Panjang.
Malam grand final ini turut disaksikan Forkopimda, Sekdako, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si, asisten, staf ahli, kepala OPD dan undangan terkait lainnya.(AL)
