Wakil Bupati Dharmasraya Dengarkan Pandangan Umum Fraksi DPRD Terkait Dua Ranperda Inisiasi DPRD

DHARMASRAYA, TOP SUMBAR–Wakil Bupati Dharmasraya, H. Amrizal Dt Rajo Medan, menghadiri Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Dharmasraya dalam rangka penyampaian pandangan fraksi-fraksi DPRD atas pendapat Bupati terhadap nota penjelasan DPRD terkait dua Ranperda yang berasal dari DPRD pada Kamis (14/02/2019) siang.

Adapun penyampaian pandangan fraksi-fraksi DPRD atas pendapat Bupati terhadap nota penjelasan DPRD terkait pada rapat yang telah dilaksanakan sebelumnya, yaitu terkait Ranperda tentang Penyelenggaraan Konsultasi Publik, kemudian yang ke 2. Ranperda tentang wajib baca tulis Al-Quran.

Setelah forum rapat dinyatakan tercapai, berdasarkan absensi 15 orang dari 25 jumlah anggota dewan yang hadir, Rapat Paripurna langsung dibuka oleh H. Masrul Maas, selaku Ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya. Dari pantauan, acara berjalan lancar dari awal sampai akhir, walau kemunduran jadwal dari semula pukul 10.00 menjadi 11.30 atau lebih dari satu jam.

Bacaan Lainnya

Turut hadir pada agenda rapat Wakil Ketua DPRD, Ampera Dt. Labuan Basa, Sekda Kabupaten Dharmasraya, Adlisman, Forkopimda, Kepala OPD, Wali Nagari, LSM, wartawan serta organisasi terkait di Dharmasraya yang dilibatkan dalam sidang.

Wakil Bupati begitu antusias mendengarkan masukan, kritik serta saran dari anggota dewan yang menyampaikan pandanganya.

Secara keseluruhan pandangan dari fraksi-fraksi mengarah sepenuhnya untuk pembangunan daerah Kabupaten Dharmasraya serta memantapkan Ranperda tentang Penyelenggaraan Konsultasi Publik dan Ranperda tentang Wajib Baca Tulis Al-Quran.

Melalui Ranperda nomor dua yang dibahas, hendaknya baca tulis Al-Qur’an lebih diterapkan bagi generasi muda Dharmasraya di setiap jenjang pendidikan, terutama sekali SD, SMP, dan SMA. Kemudian ditambahkan sebagai syarat Pra Nikah bagi pasangan hendak menikah pada KUA, di kecamatan yang ada di Dharmasraya.

Ada enam fraksi yang menyampaikan pandangan umumnya, yakni Fraksi Golkar, Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Nasdem, Fraksi Demokrat Amanat Pembangunan, serta Fraksi Hati Nurani Kebangsaan dan Fraksi Gerindra. (Yanti/Hms)

Pos terkait