Warga Lubuk Selasih Temukan Mayat Saat Mencari Kayu

Olah TKP Penemuan mayat yang sudah menjadi tulang belulang di Lubuk Selasih Kab. Solok.
Olah TKP Penemuan mayat yang sudah menjadi tulang belulang di Lubuk Selasih Kab. Solok.

KAB. SOLOK–Penemuan mayat yang sudah menjadi tulang belulang oleh Erna Juwita (54) Warga Lubuk Selasih, Kec. Gunung Talang, Kab. Solok saat mencari kayu bakar di belakang bekas kantor Samsat lama di Bukit Subang membuat warga geger. Pasalnya sosok mayat tersebut diperkirakan sudah lama membusuk.

Dari keterangan saksi, Erna Juwita (54) akrab disapa Uncu yang ditemui di TKP, dia dan temannya bernama Mar berangkat dari rumah sekitar pukul 09.00 wib hendak mencari kayu bakar di semak tersebut. Ketika sedang asyik memotong ranting kayu temannya berkata,  “Mar, ado kain babungkuih ko mah mar aa…lai ndak urang ko Mar?” (Mar, ini ada kain berbungkus, mayat atau bukan ini?)

“Setelah kami perhatikan ternyata benar mayat manusia dan kamipun langsung melapor kepada Kepala Jorong yang kemudian melaporkannya kepada pihak kepolisian Polres Solok Arosuka Kabupaten Solok,.” jelas Uncu.

Menanggapi dari laporan Kepala Jorong tersebut pihak kepolisian Mapolres Arosuka langsung turun ke lokasi temuan mayat guna melakukan penyidikan terhadap mayat tersebut, Rabu (15/11/2017).

Dari olah TKP, polisi menemukan barang bukti berupa tali yang bergantungan di sebatang pohon kayu. Di dalam kantong celana mayat tersebut ditemukan barang berupa satu buah dompet yang berisikan KTP beserta sebuah handpone serta satu bungkus rokok juga korek api.

Kepolisian Polres Arosuka yang membuka dompet dari mayat tersebut menemukan data identitas dengan nama Andri Bin Ali Hasan (40), berjenis kelamin pria, pekerjaan buruh kebun, kelahiran 15 Agustus 1977 dan beralamat di  Dusun Ciasihan Muara Enim RT 005 RW 002,  Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat.

Berdasarkan olah TKP sementara, diduga orang tersebut meninggal karena bunuh diri, karena dari hasil olah TKP polisi juga menemukan tali yang masih tergantung pada sebuah pohon kayu. Guna penyelidikan lebih lanjut jasad yang hanya tinggal tulang belulang tersebut dibawa ke RS Bhayangkara Padang.

Waka Polres Solok Arosuka Kompol Emanuel Lase, S.SOS  yang ditemui editor di TKP mengatakan, “sesuai data KTP yang kita dapat, mayat tersebut bukan warga sini, Dugaan sementara mayat tersebut diduga bunuh diri, karena pada sebuah pohon kita temukan tali yang masih tergantung. Mayat tersebut diperkirakan sudah berkisar lebih kurang enam bulan disini karena kondisi yang sudah tinggal tulang belulang saja.”

Mayat tersebut kita bawa ke RS Bhayangkara Padang guna kita lakukan penyelidikan lanjut untuk mengetahui lebih lanjut terkait mayat tersebut. Kita akan mencoba cek berdasarkan temuan barang bukti di TKP, karena telepon genggam milik orang tersebut masih berada dalam kantong, ulas Waka Polres. (Dona)

Pos terkait