Usai Peresmian Jembatan Kayu Gadang, Bupati Ajak Sestama BNPB Tinjau Lokasi Terkena Banjir

Tim SESTAMA BNPB Pusat resmikan Jembatan Kayu Gadang Nagari Lubuk Alung, jembatan sepanjang 101,8 M. Masyarakat sangat bersyukur atas selesainya pembangunan jembatan ini, sekarang kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat tidak lagi berputar Nagari Koto Buruak dengan selesainya jembatan ini masyarakat sangat terbantu.

“Dalam sambutannya Kalak BPBD Padang Pariaman Budi Mulia melaporkan perjuangan yang cukup lama juga dalam pembangunan jembatan tersebut, ada dua jenis anggaran yang di kucurkan oleh PNPB yaitu dasa DSP (Dana Siap Pakai) dan dana permanen rehap rekon yang diserahkan olen Bapak Dodi Iswandi dan didampingi oleh anggota DPR RI Jon Kenedi Aziz yang bernominal Rp 500 juta, dana ini bagi dua, Rp 300 juta untuk dana DSP, Rp 200 juta untuk rehap rekon tersebut, di dalam perjalanan setelah dana DSP kita menyusun proposal untuk rehap permanen atau rehap rekon dengan anggaran sebesar Rp 25 M. Diterima sekitar Rp 25,4 M, alhamdulillah pada tanggal 30 Desember 2019, berapa proses yang di lalui untuk pembangunan jembatan Kayu Gadang ini sejak bulan Juli sampai Desember 2020, ini sangat membantu masyarakat,” ungkapnya.

Di hadapan para tamu dan undangan, Bupati Suharti Bur banyak menggali sumber dana dari BNPB untuk diarahkan ke Padang Pariaman, Bupati punya lobi yang sangat tinggi, dendang dendang beliau membuat SESTAMA menjatuhkan pilihan pengucuran Dana untuk Padang Pariaman
Dalam agenda tersebut nampak sejumlah OPD Padang Pariaman, KaDishub Riki Monrizal, Inspektur Hendra Iswra, Kepala Yandu Rudi Rilis, Polres Dian Nugraha, Dandim camat, Wali Nagari dan segenap undangan yang hadir.

Bacaan Lainnya

Adapun keinginan lain Bupati mengajak mengajak Gubenur dan Sestama BNPB tidak lain adalah bentuk keseriusan kita dalam penanggulangan bencana di daerah, alhamdulillah kita dibantu Rp 500 juta dari BNPB Pusat ujar Bupati Suhatri Bur, Usai sambutan Sestama BNPB dan Penanganan Prasasti Bupati mengajak Sestama dan rombongan meninjau beberapa lokasi yang terkena bencana seperti, meninjau lokasi banjir akibat curah hujan yang tinggi sejak Rabu sore hingga malam (18/08) di sejumlah titik di Padang Pariaman, hujan deras membuat aliran sungai batang anai meluap. Akibat banjir tersebut 1 atau 2 meter jalan rusak dan jembatan jebol, Nagari Sungai Buluh menjadi titik utama yang dikunjungi Bupati.

Usai penanda tangan Prasasti oleh Sestama BNPB Lilik Kurniawan dan rombongan disuguhi menu Ketan Durian dan air mineral, rombongan bergerak menuju titik ruas jalan yang terbengkalai di daerah Padang Pariaman, di balik pojok kegiatan ini (-red) media ini menjumpai Pak Yendri seputar persiapan peresmian jembatan, ya kita tidak punya waktu banyak dalam persiapan ini, kami punya waktu satu hari menjelang peresmian, termasuk menyiapkan beberapa proposal yang akan di serahkan pada hari tersebut.

“Alhamdulillah BPBD, Pemerintah Daerah Padang Pariaman serta lapisan terkait telah berperan aktif sehingga peresmian Jembatan terlaksana dengan semestinya dan dengan cuaca yang cerah,” pungkasnya.

(len)

Pos terkait