Pemuda Minang Milineal Bakal Lakukan Dialog Internasional

Besok Siang, pukul 13:00 WIB atau bertepatan Sabtu, 27 Juni 2020, bakal berlangsung dialog internasional pemuda Minang dunia melalui zoom.

Sejumlah tokoh pemuda dan mahasiswa Minang dari dalam dan luar negeri (lihat gambar -red) bakal jadi pembicara dalam dialog internasional pemuda Minang yang akan dimoderatori Prof. dr. Fasli Jalal, Sp. GK., Ph. D. (Pembina MDN-G).

Dialog internasional pemuda Minang dimaksud diadakan oleh Minang Diaspora Network Global (MDN-G), Ikatan Pelajar Minang Internasional (IPMI) dan bekerjasama dengan Universitas YARSI.

Direktur Eksekutif Minang Diaspora Network Global (MDN-G), Burmalis Ilyas, S.Ag, S.IP, MA, M.Si, mewakili panitia kegiatan dalam undangan yang diterima Topsumbar.co.id, menerangkan dialog internasional pemuda Minang besok siang itu mengangkat tema: “Mempersiapkan Generasi Emas Minangkabau untuk Dunia”.

Sebelumnya pada Kamis 25 Juni 2020 kemaren sebut Burmalis, Minang Saiyo Sydney dan Surau Sydney Australia bekerjasama dengan Minang Diaspora Network-Global, Universitas Yarsi, ACT (Aksi Cepat Tanggap) dan PDA Travel telah pula menggelar dialog Internasional mengangkat tema “Budaya Merantau Masyarakat Minang dan Pelestarian Adat, Budaya dan Bahasa Minang Dirantau”.

“Selain dialog internasional, Kamis kemaren juga sekaligus digelar halal bil halal dan tausyah oleh Ustad Abdul Somad atau populer disingkat UAS. Alhamdulillah mendapat respons luar biasa dari audiens netizen,” sebut Burmalis.

Berikutnya terang Burmalis, dibawah ini kerangka acuan atau ToR (term of reference) Dialog Internasional Pemuda Minang dengan tema ‘Mempersiapkan Generasi Emas Minangkabau untuk Dunia’.

Generasi Millenial merupakan satu istilah baru yang ditujukan untuk anak muda yang hidup di Zaman Kekinian. Istilah ini sedang hits dan di bicarakan dimana-dimana.

Istilah yang lahir dari kecanggihan zaman. Seiring dengan kecanggihan zaman, maka tentunya Pemuda/i nya juga semakin canggih.

Dilihat dari berbagai aspek, generasi millenial mulai menampakkan kontribusi nyatanya dalam perkembangan zaman. Khususnya di bidang teknologi, digital dan social media. Facebook, Instagram, Youtube dihiasi oleh karya kreatif dan innovatif para Millenial.

Tak ketinggalan, Millenial Minang, yang terkenal dengan usia awal merantau, ternyata sudah bertebaran di berbagai negeri. Tak hanya di Indonesia, namun millenial Minang sudah tersebar di berbagai negara.

Terhitung, milenial Minang tersebar di lebih dari 25 negara. Baik itu untuk menuntut ilmu, maupun untuk mencari pundi-pundi kehidupan dan memperbaiki kondisi finansial keluarga.

Semangat dan jiwa merantau orang Minang sudah menggelora semenjak usia millenial. Dan Alhamdulillahnya sudah banyak juga millenial minang yang sukses baik di perkuliahan mereka, atau di dunia kerja.

Tak hanya itu, Banyak Milenial Minangkabau saat ini yang menjadi pemimpin dan tokoh pemuda di berbagai negara tempat mereka belajar ataupun Bekerja, sehingga Ranah Bundo Kanduang memiliki harapan akan munculnya tokoh hebat ranah Minang di masa depan.

Munculnya Pandemi Covid-19 mengubah arah peradaban dunia dan hal ini semakin diperkuat dengan Revolusi Industri 4.0 , Transformasi Society 5.0 dan New Normal pasca Covid- 19 ,maka pertanyaan kita bersama adalah:

Apa saja hal yang perlu dipersiapkan dan dipelajari oleh generasi Milenial Minang agar bisa menjadi Generasi Emas Minangkabau dan mampu berkiprah dan bersaing dikancah Internasional serta memberikan Kontribusi untuk Ranah Minang dan Indonesia?

Untuk menjawab pertanyaan itu, Minang Diaspora Network-Global (MDN-Global) dan Ikatan Pelajar Minang Internasional mengadakan Dialog Internasional “Mempersiapkan Generasi Emas Minangkabau untuk Dunia”

Adapun poin-poin yang akan dibahas dalam Dialog ini adalah:

  • Apa saja Fakta dan Realita Minang Millenial di berbagai Negara?
  • Apa saja yang Perlu dipersiapkan oleh Milenial Minang untuk menghadapi masa depan di Era New Normal?
  • Bisakah Milenial Minang diselruh dunia Bersatu dan bergerak bersama?
  • Bagaimana Bentuk Kontribusi Millenial untuk Memajukan Kampuang Nan Dicinto?

Untuk mendiskusikan hal-hal diatas maka akan diadakan video conference melalui Zoom pada tgl 27 Juni 2020 mulai jam 13.00 WIB sampai selesai.

Acara ini akan dimulai dengan pengantar dari Panitia dan Pembuka dari moderator yg dilanjutkan dgn paparan singkat (masing-masing 5 menit) dari tokoh-tokoh Millenial Minang diberbagai Negara. Setelah itu diikuti dengan diskusi bebas dengan peserta

Insya Allah yang akan menjadi Narasumber Dialog Internasional ini adalah :

List Tokoh Milenial Minang di Dunia:

  1. Andari Gusman, Boston USA (Google Asia Pacific Program Manager, Tufts University Boston USA)
  2. Yuliandre Darwis (KPI)
  3. Tareq Albana, Al Azhar University, Ketua IPMI
  4. Fadjar Mulya, PhD Candidate, IPMI Thailand, Ex Koord PPI Dunia
  5. Hakam Junus, PhD Candidate, IPMI Australia, Ex Ketua PPI Australia
  6. Abdan Syukri, Magister Program, Ketua KMM Mesir
  7. Dr.Eng Wendi Harjupa, IPMI Jepang, Ex Ketua PPI Jepang
  8. Fauzi Abdul Rahman, PhD Candidate, IPMI Brunei Darussalam
  9. Finez, Magister Program in NTU Singapore, Ex Ketua IKMM Malaysia
  10. Cynthia Utami, IPMI Jerman, Ex Ketua PPI Halle
  11. Hanna Zakiyya, PhD Candidate, IPMI Hongaria
  12. Ranny Rustam, Master of International Relation, UNSW Australia
  13. Rhogerry, PhD Candidate, University of California, IPMI US
  14. Rama Rizana, Magister King Abdul Aziz University, Saudi Arabia
  15. M Rafik Perkasa Alamsyah, Ketua IPPMI
  16. Faldo Maldini (Politisi Muda)
  17. Harland Firman CEO Newbee dan Syaamil International

(AL)

Pos terkait