Kabupaten Solok Menuju Destinasi Pariwisata Kelas Dunia

Wisatawan sedang berfoto ria menikmati keindahan Danau Talang salah satu diantara lima Danau di Kabupaten Solok.
Wisatawan sedang berfoto ria menikmati keindahan Danau Talang salah satu diantara lima Danau di Kabupaten Solok.


Oleh: Indra Gusnady, SE. M.Si

(Bagian Pertama)

“Kabupaten Solok disiapkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat (Sumbar), di bawah kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur, Mahyeldi – Audy Joinaldy, sebagai kawasan wisata berkelas internasional dalam proyeksi pengembangan pariwisata ke depan”, disebutkan oleh Tim Perumus Bidang Pariwisata Mahyeldi-Audy, Zuhrizul, di Padang, Sabtu (13/03/2021) lalu seperti dilansir dari SumbarFokus.

Bacaan Lainnya

Ditengah pandemi Covid-19 yang masih terus berlangsung, Industri Kepariwisataan harus diakui terkena dampaknya. Kunjungan “tourist” terutama wisatawan mancanegara, menurut Badan Pusat Statistik (BPS) selama pandemi, periode Year of year (YoY) April 2020 – April 2021, boleh dikatakan tidak ada Wisatawan Mancanegara berkunjung ke wilayah Sumbar.

Sesuatu yang bisa kita maklumi, mengingat dimasa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), prosedur untuk penerbangan sangatlah ketat. Wisman mana yang mau bersusah-susah kalau tidak berkeperluan sangat penting. Disisi lain, ini menunjukan keberhasilan Sumatera Barat melakukan PSBB. Kendati demikian, sektor pariwisata di Sumatera Barat masih bisa memberikan kontribusi, karena jumlah kunjungan wisatawan masih tetap ramai.

Kepala Dinas Pariwisata Sumbar menyatakan bahwa jumlah wisatawan domestik yang datang ke Sumbar masih ramai di tahun 2020, yaitu sekitar 8,1 juta. Disampaikan Novrial saat acara sosialisasi kebersihan, kesehatan, keamanan dan kelestarian lingkungan untuk pariwisata di Sumbar, Selasa (02/03/2021). Ada penurunan 1,5 persen dibandingkan tahun sebelumnya, namun secara nasional, Sumbar masih tinggi dibandingkan daerah lain.

Dimasa pandemi Covid-19, menjadi momen yang tepat untuk membenahi dan merancang pengembangan kepariwisataan Sumatera Barat ke depan, terutama untuk kebutuhan wisatawan lokal dan Nusantara.

Salah satu daerah di Sumbar yang diyakini akan semakin berkembang kepariwisataan nya dan menjadi surga nya para pelancong yang ingin menikmati keindahan alam dan budaya adalah Kabupaten Solok.

Kabupaten Solok, terdiri atas daerah dataran rendah hingga puncak yang menyajikan keindahan panorama alam. Tidak banyak daerah di dunia yang destinasi wisatanya lengkap di suatu daerah/kawasan.

Jika anda ingin ke Danau, tapi ingin juga berada di puncak perbukitan, merasakan segarnya air terjun, menikmati hamparan perkebunan teh, setelah itu bersama keluarga menikmati wahana oubond, Waterboom, arena bermain anak-anak.

Setelah itu menikmati buah-buahan segar dan suasana kehidupan pedesaan dengan Rumah Gadang nya, malamnya melepas kepenatan dengan mandi air panas alami pegunungan, disinilah tempatnya.

DANAU

Topogafi alam yang panoramik, danau-danau yang menawan. Satu-satunya daerah di Indonesia yang memiliki 5 Danau (Danau Singkarak, Danau di Atas, Danau di Bawah, Danau Talang, Danau Ujung Ladang), alami, eksotik, dan mempunyai keunikan tersendiri pada setiap danau nya.

Danau Singkarak telah dikenal sebagai salah satu wisata unggulan di Solok sejak era-penjajahan Belanda. Danau terbesar kedua setelah Danau Toba ini mempunyai udara yang segar dengan hamparan panorama alam eksotis. Permukaan air yang jernih dan berwarna kebiruan jika terpapar sinar matahari. Arusnya mengalir dengan riak yang tenang sehingga aman diseberangi. Anda dapat melakukan berbagai aktivitas menyenangkan di tempat ini, seperti memancing, outbond, berkemah, dan menyewa perahu penduduk setempat untuk berkeliling danau.

Danau di Atas dan Danau di Bawah, sering disebut juga dengan Danau Kembar, karena memang terdapat dua danau alami yang hanya terpisahkan jarak sejauh 300 meter. Apabila wisatawan menginginkan tempat wisata yang tenang terasa sangat dekat dengan alam, maka danau ini bisa menjadi tujuan utama. Wisatwan akan disuguhkan bentangan air luas yang mempunyai arus tenang. Airnya yang jernih akan memanjakan mata. Selain itu, nuansa alami akan terasa sangat kental dengan pepohonan hijau yang mengelilingi area danau. Jika ingin menyaksikan keindahan dua danau ini dari ketinggian, Wisatawan dapat sedikit mendaki bukit yang terletak tidak jauh dari sana.

Jika wisatawan ingin menikmati suasana danau yang tenang, serasa milik pribadi, Danau Talang pilihan nya. Di Danau Talang wisatawan dapat menyaksikan hamparan air yang jernih dan bening. Dari kejauhan tampak perbukitan hijau yang semakin menambah indah panorama alam nya. Terdapat juga perahu tradisional milik penduduk setempat yang dapat disewa pengunjung untuk berkeliling danau.

Tidak banyak yang kenal dengan Danau Tuo Ujung Ladang yang berlokasi di Nagari Koto Sani, kecamatan X Koto Singkarak ini. Namun ke depannya Pemkab Solok dan Pokdarwis nagari akan mengembangkan potensi wisata yang terlupakan.

PUNCAK

Bagi yang suka berpetualangan dan panorama diketinggian terdapat beberapa objek wisata puncak di Kabupaten Solok, sebut saja Puncak Bukit Cambai, Puncak Gobah, Puncak Ahmad Sadin, Puncak Gagoan, dan Puncak Heppy. Keindahan alam Kota Solok dari puncak-puncak perbukitan ini sulit diungkapkan dengan kata-kata.

Wisatawan yang hobinya naik gunung, Puncak Bukit Cambai ini jadi salah satu pilihan karena untuk sampai ke puncak harus berjalan kaki sejauh 500 meter. Namun, bagi yang tidak kuat tidak usah khawatir, karena di tempat ini juga menyediakan ojek untuk naik ke puncak. Puncak Bukit Cambai terletak di Kecamatan Lembah Gumanti dan Kecamatan Danau Kembar. Ketika di atas puncak, wisatawan akan melihat keindahan yang menakjubkan, karena di sekitar bukit ini dikelilingi oleh empat danau serta perbukitan yang akan membayar lelah ketika naik ke puncak ini.

Destinasi wisata Puncak Gobah , menjadi favorit banyak pengunjung karena memberikan panorama ketinggian yang memukau. Pengelolaan Puncak Gobah dilakukan secara mandiri oleh penduduk setempat dengan menambahkan beberapa spot foto menarik di beberapa sudut.

Apabila tertarik dengan aktivitas yang memacu adrenalin, di Puncak Gobah terdapat fasilitas berupa paralayang yang bisa disewa oleh para wisatawan. Wisatawan dapat menyaksikan keindahan alam secara langsung dengan udara yang sejuk khas ketinggian. Dari Puncak Gobah dapat disaksikan momen golden hours Danau Singkarak yang menawan.

Salah satu surga alam yang terdapat di Sumatra Barat, yaitu Puncak Ahmad Sadin. Banyak berbagai cerita dari penduduk sekitar, bahwa Puncak Ahmad Sadin merupakan tempat saksi bisu dari kisah cinta Hayati dan Zainudin.

Bukit ini menawarkan pesona savana yang indah, pesona yang umum didapatkan dibagian Timur Indonesia, ( Nusa Tenggara Timur). Tidak hanya menampilkan sisi padang rumput yang indah, tapi puncak Ahmad sadin ini juga bakal menampilkan keindahan Singkarak, Gunung Marapi dan Gunung Sago dari satu tempat, serta pemandangan bukit hijau dari hutan hujan dibagian lainnya yang menambah semarak keindahan dari tempat ini.

Puncak Happy atau yang sering disebut warga setempat dengan Puncak Guguak Sarai ini menyajikan panorama ketinggian yang akan memanjakan. Sejauh mata memandang, tampak hamparan hijau dari pegunungan di kejauhan. Selain itu tampak pula area persawahan dan perumahan penduduk. Untuk menuju Puncak Happy Anda harus mendaki selama kurang lebih 15 menit dengan medan yang berupa batuan, sehingga perlu dipersiapkan fisik yang mumpuni. Namun lelah selama di perjalanan akan terbayarkan dengan pemandangan indah bentang alam yang paripurna.

Puncak Gagoan, Objek wisata alam yang terletak di Nagari Paninggahan Kabupaten Solok ini ramai dikunjungi berkat kepopulerannya di media sosial dengan beredarnya foto-foto panorama alam yang begitu indah sebagai latar belakangnya. Puncak Gagoan memang memiliki keindahan alam yang unik dengan batuan karangnya. Selain itu, karena terletak di ketinggian maka dari Puncak Gagoan ini bisa menyaksikan pesona Danau Singkarak.

Gagoan berasal dari suku kata Minangkabau “Gagau” yang berarti gamang (takut jatuh). Karena memang jika berada di atas bukit ini maka akan menyaksikan kecuraman dengan batuan karang berwarna putih dengan kemiringan hampir 90 derajad celsius.

Di Puncak Gagoan ini pun wisatawan bisa menikmati hembusan angin yang lumayan kencang, alami dan segar, dikarenakan hutan disekeliling Puncak Gagoan yang terus memompakan oksigennya. Jika berada di Puncak Gagoan maka anda akan merasakan kesegaran udara serta hiruk pikuk perkotaan. (***)

Tulisan selanjutnya akan segera diterbitkan mengenai Kabupaten Solok Menuju Destinasi Pariwisata Kelas Dunia (Bagian Dua)

Indra Gusnady, SE. M.Si adalah mantan Sekdako, Kepala Bappeda dan Kepala BPKD Kota Padang Panjang. Beliau juga merupakan alumni Magister Sains Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan, Universitas Gajah Mada. Saat ini menjalani Program Doktoral Ekonomi kebijakan publik, Universitas Trisakti Jakarta.

Pos terkait