Gubernur Sumbar Buka Rakor Penanganan Covid dan Pemantapan Program Nagari Tageh

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat (Sumbar) menetapkan program Nagari Tageh. Program ini diharapkan bisa mengendalikan penyebaran Covid-19 di nagari-nagari atau desa adat di Sumbar.

Menurut Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, pengendalian Covid-19 berbasis nagari atau desa merupakan komunitas lebih mudah sehingga pemerintah terbantu memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

“Yang mana penurunan terhadap jumlah warga Sumbar yang terpapar Covid-19 sudah terus melandai, Saya kira angka ini harus menjadi perhatian kita,” ucap Mahyeldi pada acara Rakor Penanganan Covid dan Pemantapan Program Nagari Tageh di Auditorium Gubernuran, Senin (29/03/2021).

Bacaan Lainnya

Gubernur Mahyeldi mengingatkan kepada kepala Dinas Kesehatan kabupaten kota se-Sumbar, jangan ada permainan data dalam pelaksanaan testing Covid-19. Seperti testingnya sedikit presentasenya meningkat.

“Jangan-jangan bisa terjadi ledakan nantinya. Inilah yang harus kita waspadai bersama. Kalau testingnya meningkat presentasenya meningkat itu barangkali wajar,” hujatnya.

Untuk itu Gubernur Sumbar kepada setiap Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 di Sumbar bisa membantu pemerintah daerah untuk melakukan pengendalian Covid-19 serta pelaksanaan Testing, Tracing maupun Treatment (3T). Harus diperkuat dengan pendirian Posko di masing-masing kelurahan, bahkan sampai ke daerah terkecil dengan menjadikan Nagari Tageh yang melibatkan peran masyarakat diperlukan.

“Program Nagari Tageh ini untuk mengendalikan penyebaran Covid-19 berbasis nagari,” kata Gubernur Sumbar

Gubernur Sumbar mengatakan, agenda rapat yang paling utama ialah persoalan penyebab meningkatnya kasus positif dan bagaimana meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam mengikuti strategi 3T yaitu testing, tracing dan treatment yang harus dilakukan oleh satgas.

“Memang masih ada kekurangan namun bagaimana bisa segera kita diperbaiki. Saya harap, semua stakeholder terutama yang masuk di tim gugus tugas untuk terus memaksimalkan perannya dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Sumbar,” harapnya.

(Nov/Hms)

Pos terkait