Padang Panjang Mesti Mampu Maksimalkan Layanan Berbasis IT

Padang Panjang | Topsumbar – Kota Padang Panjang yang dinobatkan sebagai Smart City mesti mampu memaksimalkan layanan berbasis IT di tengah masyarakat.

Digitalisasi harus didorong dan dilaksanakan, memberikan kemudahan dan kemaslahatan secara luas.

Hal ini dikemukakan Wali Kota Padang Panjang, Fadly Amran dalam kegiatan rapat evaluasi bersama sejumlah pejabat terkait di Pendopo Rumah Dinas, Kamis (26/1/2023).

Bacaan Lainnya

“Implementasi digitalisasi diiringi dengan edukasi kepada masyarakat, serta kebijakan yang tegas. Saya yakin masyarakat akan mengikutinya,” ujar Wako Fadly dilansir Topsumbar.co.id dari laman Kominfo Padang Panjang, Jumat (27/1/2023).

Fadly mencontohkan sejumlah penerapan digitalisasi ini, seperti pembayaran cashless Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan (PBB P2), Smart Payment di sejumlah objek wisata.

Kemudian dalam proses birokrasi, penerapan tanda tangan digital. Hal tersebut diminta dilaksanakan dengan optimal.

Ia juga meminta seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) mampu melahirkan inovasi atau terobosan.

Misalkan, Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (Perkim LH) di bidang kebersihan, memiliki aplikasi yang mampu memonitor kebersihan kota.

“Bagaimana petugas kebersihan sampah dilengkapi gadget dan mengetahui pungutan sampah harian masing-masing mereka,” ujarnya.

(AL)

Pos terkait