Pasaman Barat | Topsumbar – Jembatan penghubung antara Jorong Timbo Abu-Mudiak Simpang di Nagari Kajai Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, terancam ambruk setelah dihantam muntahan material longsoran sisa Gempa 6,2 SR seiring meluapnya sungai Batang Sopan yang melintasi daerah itu, Kamis (17/03) pagi.
Hal itu dikatakan Kapolsek Talamau, AKP Junaidi SH, saat dikonfirmasi terkait hasil amatan pihaknya hingga Kamis Sore dititik kerusakan jembatan yang merupakan akses penting dari menuju kawasan tersebut.
“Berdasarkan penglihatan visual terlihat dinding tebing sekitar pondasi jembatan sudah tergerus derasnya air yang turut membawa material keras seperti batu dan potongan kayu, ” ungkapnya.
Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat pengguna jalan yang melintasi jembatan tersebut agar tetap berhati-hati dan tetap mengikuti arahan petugas dilapangan.
“Jangan paksakan menyeberangi jembatan jika ada indikasi muntahan longsoran masih terbawa derasnya air, karena sangat membahayakan keselamatan, ” tegasnya.
Sebelumnya, kondisi kawasan permukiman di seluruh Kenagarian Kajai Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, terpantau masih aman pasca meluapnya beberapa sungai yang berhulu ke Gunung Talamau memuntahkan material longsoran pada Kamis (17/03) pagi.
Pengamatan hingga siang ini, arus Sungai Batang Sopan, Sungai Lompang dan Batang Nango terlihat bercampur lumpur disertai potongan kayu, namun belum mengganggu akses jalan dan jembatan utama yang menghubungkan Nagari Kajai dengan daerah sekitar.
Hingga berita ini diturunkan, cuaca buruk dengan potensi hujan sedang hingga lebat terpantau masih terjadi di sekitar wilayah hulu sungai di sekitar Gunung Talamau.*
