Persiapan Matang Jelang Pembukaan MTQ Nasional ke-39 Tingkat Sumbar

Sehari Jelang Pembukaan MTQ Nasional Ke-39 Tingkat Sumbar, Ini Persiapan Matang yang telah disusun Padang Panjang Selaku Tuan Rumah

Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional XXXIX (39) Tingkat Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) di Kota Padang Panjang berlangsung dari tanggal 12 November 2021 sampai 19 November 2021.

Bacaan Lainnya

Namun, acara pembukaan baru akan digelar besok, Sabtu, 13 November 2021. Lantas bagaimanakah kesiapan Kota Padang Panjang selaku tuan rumah event yang bakal melahirkan qori, qoriah, hafiz, hafizah dan pemuncak sejumlah cabang perlombaan lainnya yang terbaik se-Sumbar itu?

Berikut Topsumbar.co.id sajikan rangkuman kesiapan Kota Padang Panjang selaku tuan rumah dalam pelaksanaan MTQ Nasional ke-XXXIX Tingkat Sumbar dilansir dari laman fb Diskominfo Padang Panjang.

Siap Menjadi Tuan Rumah MTQ yang Baik

Terkait kesiapan Kota Padang Panjang selaku tuan rumah MTQ Nasional ke-XXXIX Tingkat Sumbar, Wali Kota Padang Panjang H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano mengatakan jika Kota Padang Panjang telah siap menggelar dan menjadi tuan rumah yang baik.

Pernyataan tersebut disampaikan Wali Kota, Fadly Amran, saat menjadi narasumber acara TalkShow Dialog Khusus, yang ditayangkan secara langsung oleh sebuah stasiun televisi swasta, Kamis (11/11/2021) dari Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Padang Panjang.

Dalam talkshow itu, dikutip Topsumbar.co.id dari laman fb Diskominfo Padang Panjang, Wako Fadly menegaskan kesiapan Padang Panjang menjadi tuan rumah MTQ. Mulai dari persiapan penginapan, lokasi pelaksanaan, lokasi pembukaan, fasilitas bagi kontingen, dan juga dari segi keamanan.

Pelaksanaan MTQ dimasa pandemi COVID-19, dikatakan Fadly, panitia pelaksana akan memastikan keamanan dalam hal kesehatan dan juga menghindari penularan COVID-19 dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) selama pelaksanaan MTQ tersebut.

“Prokes tetap menjadi hal penting dalam pelaksanaan MTQ ini. Meskipun Padang Panjang sudah berada di Level 1 PPKM, tetapi prokes tetap harus kita terapkan demi keamanan dan kenyamanan kita semua,” kata Wako Fadly.

Lebih lanjut, Wako Fadly menyampaikan, selain persiapan teknis di lapangan, panitia pelaksana MTQ juga meluncurkan page khusus MTQ di aplikasi Udajang (Ultimate Daily Activity of Padang Panjang) yang merupakan aplikasi berbasis mobile yang menampung semua informasi di Kota Padang Panjang.

Sementara untuk acara pembukaan MTQ akan diadakan dengan meriah, dari segi dekorasi, lighting, sound, dan juga dari penampilan-penampilan yang nantinya akan disuguhkan.

“Guna mendukung pelaksanaan MTQ, Pemko Padang Panjang akan mengadakan pameran Padang Panjang Expo dan saat pembukaan MTQ, kita juga akan meresmikan monumen Al Qur’an di masjid Islamic Center,” sebutnya.

Kemudian, sebut Fadly, Saat pelaksanaan MTQ semua destinasi wisata tetap dibuka, dan semua gerai-gerai vaksinasi tetap dibuka di beberapa titik yang sudah ditentukan.

Palaksanaan MTQ ini juga sudah di-support sistem elektronik. ”Sudah ada sistem e-MTQ, jadi nilainya, namanya, cabangnya langsung muncul secara live. Karena ini bentuk transparansi penyelenggaraan MTQ dari Kemenag, kita dibantu dengan semua aplikasi yang juga sudah digunakan di MTQ tingkat nasional,” sebutnya.

Dengan semua persiapan yang dilakukan, Wako Fadly berharap Padang Panjang bisa menjadi tuan rumah pelaksanaan MTQ terbaik di Provinsi Sumatera Barat.

“Ayo kita support para kafilah-kafilah muda kita. Ini sangat luar biasa membanggakan bagi Kota Padang Panjang untuk meng-host acara sebesar ini. kita harus siap menjadi tuan rumah yang baik, tuan rumah yang ramah, sehingga siapapun yang datang akan merasa puas datang ke Kota Serambi Mekkah ini,” pungkasnya.

Sementara itu, Sekdako, Sonny Budaya Putra, selaku Ketua Panitia Pelaksana MTQ yang juga sebagai narasumber di talkshow tersebut menyampaikan, untuk lokasi kegiatan tersebar di 18 titik. Pembukaan dan penutupan dipusatkan di Lapangan Khatib Sulaiman, Bancah Laweh.

Dikatakannya, Padang Panjang sebagai tuan rumah tetap menerapkan prokes yang ketat. Kepada seluruh peserta yang datang dan masuk ke Padang Panjang sudah harus negatif rapid antigen.

“Pelaksanaan MTQ dimasa pandemi tetap menjadi perhatian. Meskipun dari tanggal 9 November, Padang Panjang sudah 0 kasus positif COVID-19, namun prokes tetap menjadi hal penting. Selain melakukan antigen, diharapkan seluruh kontingen kabupaten/kota sudah melakukan vaksinasi,” tuturnya.

Ditambahkannya, untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan informasi mengenai pelaksanaan MTQ, Pemko melalui Kominfo di akun media sosialnya, akan terus mengupdate setiap hari mengenai pelaksanaan MTQ.

Polres dan Pemko Pastikan Keamanan Pelaksanaan MTQ

Menyukseskan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional XXXIX Tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kota Padang Panjang, Polres dan Pemko pastikan keamanan pelaksanaannya.

Hal ini disampaikan, Waka Polres, Kompol Alvira, SH, saat rapat keamanan MTQ, Senin (8/11/2021) di Aula Mapolres. Rapat juga dihadiri Kabag Ops, AKP Simamora, Kepala Satpol PP Damkar, Drs. Alber Dwitra, MM, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub), Arkes Refagus, S.Sos, dan perwakilan TNI.

Alvira mengatakan, untuk menjamin kegiatan pengamanan dan angkutan selama gelaran MTQ ini, diawali dengan tahap persiapan.

“Hari ini kita melakukan pengecekan kesiapan personil yang akan ditugaskan di setiap lokasi. Serta pengecekan terhadap sarana yang kita gunakan dan juga mengecek lokasi yang akan dipergunakan selama MTQ. Baik lokasi perlombaan dan juga penginapan,” kata Alvira, dilansir Topsumbar.co.id dari laman FB Diskominfo Padang Panjang, Senin (8/11/2021).

Dikatakannya, lebih kurang 200 personil gabungan akan diturunkan dalam proses pengamanan pelaksanaan MTQ tersebut.

Begitupun, pada apel kesiapsiagaan pengamanan MTQ yang diadakan di Halaman Balai Kota, Kamis (11/11/2021).

Kapolres Padang Panjang, AKBP Novianto Taryono, SH, SIK, MH yang bertindak sebagai pimpinan apel menyampaikan, agar momentum menjadi tuan rumah ini dimanfaatkan sebaik-baiknya. Dengan memberikan keamanan dan kenyamanan selama penyelenggaraan MTQ.

“Kita berikan dan perlihatkan bahwa kita pantas menjadi tuan rumah. Kita perlihatkan bahwa kita bisa memberikan yang terbaik untuk kabupaten/kota lainnya,” katanya.

Disebutkan, sebanyak kurang lebih 2.000 orang kafilah akan datang ke Padang Panjang untuk mengikuti MTQ ini. Maka dari itu, sepantasnya diberikan pelayanan terbaik bagi peserta sehingga memberikan kesan yang aman dan nyaman.

“Mari kita tunjukkan keamanan dan kenyamanan bagi para tamu yang datang dari berbagai kabupaten/kota. Ini merupakan pilihan yang tepat menjadikan Padang Panjang sebagai tuan rumah pelaksanaan MTQ,” imbaunya.

Kapolres Novianto berpesan kepada seluruh unsur pengamanan diharapkan dapat bersinergi dan bekerja sama dalam pengamanan ini. Persiapkan pembagian tugas dan koordinasi yang jelas, sehingga eksekusi lapangan dapat berjalan efektif, tidak tumpang tindih dan mampu menjangkau lokasi perlombaan.

“Kerjakan sesuai dengan SOP yang telah ditetapkan, agar unsur pengamanan tahu harus mengerjakan apa,” tegasnya.

Selain itu, Novianto mengingatkan untuk sama-sama menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat, sehingga MTQ ini tidak memunculkan klaster COVID-19.

Mengenai Page Udajang

Melansir dari laman fb diskominfo Padang Panjang, Udajang adalah singkatan dari Ultimate Daily Application of Padang Panjang. Satu Aplikasi untuk Semua Informasi .

Informasi seputar pelaksanaan MTQ Nasional ke-39 tingkat Sumbar pun Bisa dakses melalui Udajang.

Kepala Seksi Layanan Aplikasi Dinas Kominfo, Dina Hunaefi, S.Si mengatakan, untuk menyambut pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXXIX Tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kota Padang Panjang, Udajang mempersembahkan update terbaru versi MTQ.

“Kita memberikan Udajang versi terbaru untuk memfasilitasi kontingen MTQ dalam berbagai info, termasuk info seputar MTQ,” ujar Dina, Kamis (11/11/2021).

Selama pelaksanaan MTQ, Udajang memberikan informasi seputar MTQ berupa lokasi lomba, pemondokan, data peserta dari masing-masing kabupaten/kota. Masyarakat juga bisa menyaksikan live streaming dari pelaksanaan MTQ di tombol “Live Streaming” dan juga melihat hasil klasemen para juri.

Untuk lokasi lomba dan pemondokan, dengan memilih satu satu lokasi selanjutnya langsung terhubung ke Google Map untuk direction dari lokasi awal ke lokasi tujuan.

Begitu juga dengan menu Data Peserta, masyarakat lain bisa melihat siapa saja peserta MTQ berdasarkan cabang lomba dari masing-masing kabupaten/kota. Udajang akan memberikan info berupa nama lengkap, jenis kelamin, tempat dan tanggal lahir.

Disebutkan, aplikasi Udajang bisa digunakan di Android maupun IOS. Sangat bermanfaat untuk masyarakat maupun ASN.

Bagi ASN aplikasi Udajang digunakan untuk absensi kerja harian, dan juga menampung aplikasi resmi milik pemerintah Kota Padang Panjang. Seperti Lakon (Layanan Kelurahan Kecamatan Online), Paduko (Pelayanan Dokumen Kependudukan Online), JDIH (Jaringan Dokumentasi dan Inforasi Hukum), PPID (Pejabat Pengelola Informasi Publik) dan Tambo (Penataan Arsip Masyarakat Berbasis Online).

Untuk masyarakat, Udajang memberikan informasi berupa info kuliner, penginapan, wisata, harga pangan, transportasi, ekonomi kreatif, tapak tilas, lokasi WiFi, info statistik, dan berita harian yang dirilis dari media sosial resmi Kominfo.

Udajang juga telah berkolaborasi dengan beberapa aplikasi, di antaranya Blibli, Google Maps, Shopee, Tokopedia, Bukalapak, dan Padang Panjang TV.

Pada tampilan utama Udajang, juga memberikan informasi cuaca Kota Padang Panjang, dan layanan pengaduan ke 112.

Udajang juga memberikan informasi mengenai COVID-19 dengan menu “Udajang Tanggap COVID-19”. Menu ini memberikan informasi dasar tentang kasus COVID-19 di Kota Padang Panjang, zonasi, contact tracing yang langsung terintegrasi ke Aplikasi Peduli Lindungi.

Lalu Google Timeline untuk pengecekan linimasa perjalanan selama masa pandemi yang terintegrasi ke Google Linimasa.

Kepala Dinas Kominfo, Drs. Ampera Salim, SH, M.Si menyebutkan, aplikasi Udajang ini sangat diperlukan dalam memberikan informasi-informasi yang ada di Kota Padang Panjang.

“Mari gunakan aplikasi Udajang. Ini sangat membantu kita untuk berada di Kota Padang Panjang,” tuturnya.

Udajang sudah tersedia di Playstore dan Appstore dengan link berikut https://play.google.com/store/apps/details?id=com.kominfo.udajang untuk android dan https://apps.apple.com/id/app/udajang/id1559142746 untuk IOS.

Pantauan Topsumbar.co.id Jumat, (12/11/2021) pagi, sejumlah kontigen kafilah kabupaten dan kota sudah berdatangan ke kota Padang Panjang.

(AL)

Pos terkait