Dukung Dharmasraya Layak Anak, Nagari Gunung Medan Bentuk Satgas Peduli Anak

Nagari Gunung Medan Kecamatan Sitiung Kabupaten Dharmasraya menggelar kegiatan peningkatan kapasitas gugus tugas nagari peduli anak melalui pelatihan konvensi hak anak dengan menghadirkan peserta dari tokoh masyarakat, tokoh agama, tenaga kesehatan, tenaga pendidik, TP PKK Nagari, serta kader-kader di Nagari.

Peserta yang tergabung dalam gugus tugas nagari peduli anak di Nagari Gunung Medan perlu ditingkatkan guna mewujudkan Dharmasraya menjadi kabupaten layak anak. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan sensifitas perlindungan anak, sehingga nanti gugus tugas yang dibentuk bersama dengan pemerintah nagari berupaya mewujudkan nagari peduli anak di Dharmasraya.

Selain itu, juga dilakukan penyerahan SK perdana satgas layak anak nagari di Dharmasraya. SK satgas layak anak diserahkan kepada 39 orang di Hotel Umega Nagari Gunung Medan Kecamatan Sitiung Kabupaten Dharmasraya, Selasa (09/11/2021) lalu.

Bacaan Lainnya

Dari informasi yang dihimbun langsung oleh Topsumbar.co.id, Wali Nagari Gunung Medan Khairul Rasyid melalui Putri Raid Lisda sebagai pelaksana kegiatan layak anak Nagari Gunung Medan mengatakan penyerahan SK satgas layak anak pertama diberikan kepada 39 orang.

Pelaksanaan acara tersebut dianggarkan dari dana desa 2021 untuk memenuhi hak dan melindungi anak-anak sesuai tupoksi hak sipil dan kebebasan, lingkungan, kesehatan dasar dan kesejahteraan, pendidikan pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya serta perlindungan khusus.

Dengan menghadirkan narasumber dari LSM Ruandu Sumbar dan pemateri Wanda Leksmana dan Welmi Suhandi Kabid Layak Anak Dinas Sosial Dharmasraya.

Putri Raid Lisda menjelaskan, awalnya di tahun 2019 satgas layak anak Gunung Medan telah dibentuk tapi karena Covid-19 kegiatan jadi tertunda, di akhir 2021 ini baru bisa terwujud SK satgas layak anak ini.

“Selama acara satgas layak anak dibekali sesuai fungsinya salah satunya contoh seperti bagaimana kiat mengalihkan perhatian anak terhadap kecanduan handphone atau gadget di zaman sekarang ini,” kata Putri.

Bobi Perdana Riza Kadis Sosial Dharmasraya melalui Welni Suwandi, SH Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak mengatakan, pada kegiatan tersebut juga dilakukan penandatangan komitmen bersama antara Pemerintah Nagari, DINAS SOSP3APPKB, DINAS PMD, Camat serta Gugus Tugas Nagari.

“Ini merupakan langkah awal dalam mewujudkan Nagari Gunung Medan Peduli Anak, yang selanjutnya nanti diharapkan tersedia data dasar terpilah dan informasi permasalahan anak dan potensi yang berkaitan dengan pengembangan Nagari Peduli Anak. Berdasarkan data tersebut, lalu disusun rencana aksi nagari yang dituankan dalam bentuk program kegiatan agar bisa mengatasi permasalahan-permasalahan anak yang ada di Nagari Gunung Medan.” ungkapnya.

(Yanti)

Pos terkait