Rayakan Idul Fitri 1442 H, Keluarga Besar Bimbingan Konseling Notaris Gelar Halal bi Halal Secara Virtual

Keluarga besar Bimbingan Konseling Notaris (BKN) yang beranggotakan Notaris dan PPAT dari berbagai daerah di Indonesia dan tergabung dalam WhatsApp Grup (WAG) BKN menggelar kegiatan halal bi halal, Jumat, (21/5/2021).

Menurut inisiator dan salah seorang pendiri WAG BKN, Amrizakar, SH. M.Kn, kegiatan halal bi halal diadakan dalam rangka perayaan idul fitri 1442 Hijriyah.

“Karena masih suasana pandemi Covid-19, Halal Bi Halal BKN ini diadakan secara virtual,” ujar Amrizakar dalam keterangan tertulis diterima Topsumbar.co.id.

Dikatakannya, susunan acara halal bi halal via meeting zoom diawali dengan pembacaan Al-Qur’an oleh Amrizakar,SH,.M.Kn, dilanjutkan sambutan oleh hj. Esty Piranti,SH, M.Kn, kemudian tausyiah oleh Ustad Faruk Muhammad Afiff, S.Sos.I. pengasuh Baitul Yatim Sukabumi, Jawa Barat, Doa bersama serta ramah tamah dan silaturahmi anggota Konseling Notaris se Indonesia.

“Dalam tausiahnya ustad Faruk mengisahkan Rasulullah mengangkat anak yatim sebagai anak asuh di hari raya dan akhlak nabi dalam memperlakukan anak yatim. Hal itulah yang diamalkan oleh Baitul yatim Sukabumi yang diasuh oleh ustad Faruk,” kata Amri.

“Suasana halal bi halal terjalin keakraban satu sama lain dan acara diakhiri oleh Lyta dan Nofi sebagai host dan MC dengan ucapan selamat idul Fitri 1442 H mari sama sama memaafkan,” sambung Amri.

Kegiatan halal bi halal WAG BKN ini, sebut Amri, turut diikuti Notaris dan PPAT dari berbagai daerah di Indonesia.

Diikuti grup Notaris dari NTB, Kota. Depok, Kab. Bogor, Kab. Sukabumi, Kab. Bekasi, Kab. Malang, PPAT Cilegon, grup Notaris Jakarta, Notaris Kampar (Riau), dan Notaris dari Banjar (Kalimantan),” sebut Amri yang adalah urang awak asal Bukit Kandung, Kec. X Koto Diatas, Kab. Solok yang berpraktek Notaris di Kab. Sukabumi, Jawa Barat.

Adapun WAG BKN sendiri, imbuh Amri, berdiri sejak 15 November 2015 atau sekarang telah berusia hampir 6 tahun, dibuat atas insiatif beberapa orang Notaris dan PPAT yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia dan mempunyai persamaan kepentingan untuk mendukung kelancaran jabatan Notaris dan PPAT.

“Grup WA bisa menjadi bermanfaat oleh notaris dan PPAT karena di grup WAG BKN hanya dibolehkan share dan bahas berkaitan dengan pekerjaan Notaris dan PPAT seputar tanya jawab pekerjaan dan share info Notaris dan PPAT,” imbuh penulis buku ‘Tabir Kesaktian Akta Notaris’ ini.

“Jadi, tujuan WAG BKN adalah untuk saling berbagi ilmu. Dengan kata lain karena grup WA BKN itu kumpulan notaris dan PPAT punya kesamaan ingin berbagi ilmu dan pengalaman lewat grup WA tanpa menggurui teman sejawat,” tutup Amri, sembari mengungkapkan saat ini WAG BKN beranggotakan 191 orang Notaris/PPAT dari berbagai daerah di Indonesia.

(AL)

Pos terkait