PAYAKUMBUH,TOPSUMBAR — Halal Bi Halal Pengukuhan Pengurus Perwaliko (Persatuan Warga Limapuluh Kota Dan Payakumbuh) Kota Padang Panjang digelar di Gedung M. Syafe’i Kota Padang Panjang, Minggu (23/6). Pengukuhan tersebut berjalan khidmad, dengan diawali pembacaan wahyu ilahi dan dilanjutkan dengan do’a bersama tamu dan hadirin.
Pengurus Perwaliko Padang Panjang dikukuhkan oleh Wakil Walikota Padang Panjang Drs. Asrul, turut hadir Walikota Payakumbuh Riza Falepi Dt. Rajo Kaampek Suku didampingi Sekda Rida Ananda, serta Bupati Limapuluh Kota yang diwakili Kepala Dinas Pertanian.
Dalam laporannya, Ketua Pelaksana Romi Irwanto, asal Nagari Aua Kuniang mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Luak Limopuluah, baik yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota, Kota Payakumbuh, maupun yang ada di Kota Padang Panjang atas support dan dukungannya hingga terlaksana acara ini.
“Khusus kepada tetua-tetua kami yang telah membimbing kami yang muda-muda sehingga acara ini bisa kita laksanakan, kami benar-benar salut dan terharu dengan dukungannya baik secara moril maupun materil” ujar Romi.
Romi mengatakan berawal dari tekad, bahwa Perwaliko Padang Panjang harus melakukan pengukuhan pengurus, karena tahun lalu pada acara halal bi halal, juga dilaksanakan Musda, lalu diminta pengukuhan, maka inilah hasilnya.
“Atas dasar kepercayaan dan amanah, berdiskusi, berbagi, mendapat bimbingan, arahan, serta berkoordinasi demi terlaksana acara pada hari ini, mari kita jadikan momentum untuk kembali merajut tali silaturahim, berkontribusi, bersinergi memajukan Perwaliko Padang Panjang, untuk kepentingan bersama,” tutup Romi
Ketua Umum Perwaliko Padang Panjang Sonny Budaya Putera, yang merupakan Sekretaris Daerah Kota Padang Panjang mengatakan dengan pengukuhan ini akan menambah semangat dan dedikasi untuk membesarkan Perwaliko, sebagai instrumen pembangunan di Kota Padang Panjang.
“Perwaliko sesuai dengan namanya, adalah warga Padang Panjang yang berasal dari Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, kita merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan dari Kota Padang Panjang, ada yang berprofesi sebahai wirausaha, TNI, POLRI, Mubaligh, dan Pemerintahan,” ujar Putra Asli Nagari Andiang, Kabupaten Limapuluh Kota ini.
Sonny juga menambahkan, anggota Perwaliko di Padang Panjang juga banyak menjadi pimpinan instansi vertikal, kita juga berkomitmen membangun Kota Padang Panjang, Dima bumi dipijak, disitu langik dijunjuang.
“Dan juga satinggi-tinggi bangau tabang, pulangnyo kakubangan juo, sesama perantau walaupun masih dalam wilayah Sumbar, kita wujudkan untuk saling bersilaturahmi dan mendekatkan diri, organisasi ini sifatnya sosial dan tidak ada bau politik. Namun, kita tentu mendukung apabila ada masyarakat Perwaliko yang ingin berbuat untuk daerah,” tambahnya.
Wakil Walikota Padang Panjang Drs. Asrul yang melantik pengurus Perwaliko Padang Panjang dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada Pengurus Perwaliko yang baru dikukuhkan dan berharap kedepannya Perwaliko mampu memberikan kontribusi dan bersinergi nyata dengan pemerintahan dan sosial kemasyarakatan di Padang Panjang.
“Semoga momentum ini dapat menguatkan silaturahim, secara kelembagaan yang membawa kemajuan bagi Padang Panjang di masa yang akan datang. Geliat pembangunan di Padang Panjang juga tak lepas dari wujud komitmen kita bersama dalam memberikan yang terbaik, kita tidak akan berhenti dan melanjutkan untuk melengkapi kekurangannya, terimakasih kepada Pengurus Perwaliko, selamat atas pengukuhan, semoga bisa berintegrasi satu sama lain dan melahirkan ide cemerlang bagi Padang Panjang yang bermarwah dan bermartabat,” tutupnya.
Bupati Limapuluh Kota yang diwakili Kadis Pertanian menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Luak Limopuluah yang telah menggelar kegiatan ini, selain mempererat silaturahmi, juga mempererat perhatian kepada kampung halaman.
Walikota Riza Falepi dalam sambutannya mengatakan ucapan suasana Syawalan kepada masyarakat Padang Panjang, serta ucapan selamat dikukuhkan kepada ngurus Perwaliko, dikatakan Riza bahkan usai lebaran, Walikota Fadli Amran sempat menonton Pacu Kuda juga di Payakumbuh bersamanya dan Wakil Walikota Erwin Yunaz.
Tak lupa, orang nomor satu di Payakumbuh itu juga menyampaikan kabar kalau Kota Payakumbuh sudah mengedepankan pendidikan, memperbanyak beasiswa bagi siswa berprestasi, hal itu sudah dibahas dalam rapat koordinasi, dan akan menjadi program tahunan. Pemko Payakumbuh sudah belajar ke beberapa tempat di Indonesia tentang program itu.
“Kondisi kota atau kabupaten di Sumatera Barat tidak begitu banyak peluang untuk menumbuhkan perekonomian, kita mencoba memperbaiki manusianya agar bisa membangun dari luar. Bagi perantau, kita terbuka dengan dialog, kalau pulang kampung, datanglah kerumah dinas walikota atau ke Balaikota, bagaimanapun juga komunikasi kampung dan rantau harus dijaga,” tukas Riza menambahkan.
Walikota Riza Juga bercerita tentang kenangan masa kecilnya di Padang Panjang, “orang tua saya jualan beras di Padang Panjang, saya waktu itu masih SD. Istri saya, bapaknya juga orang Padang Panjang, ada kenangan yang membawa diri saya bernostalgia ketika datang kesini,” ujar Riza.
Walikota Riza Falepi juga sempat menyumbangkan suara emasnya dalam kesempatan itu. Acara dilanjutkan dengan tausiyah dari Ust. Nasrullah Nukman anggota DPRD Padang Panjang yang berasal dari Tarok, Payakumbuh, serta dilanjutkan dengan makan bersama, penampilan musik dari HIMA Perwaliko Padang Panjang dan Undian berhadiah. (Ton)
