KPU Padang, Dampingi Paslon Wako Dan Wawako Padang Tes Kesehatan

Komisioner KPU Kota Padang Yustrin Trianda saat menunggu hasil pemeriksaan kesehatan Paslon Walikota dan Wakil Walikota Padang 

PADANG, TOP SUMBAR — Setelah tiga hari membuka pendaftaran bagi Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Walikota dan Wakil Walikota Padang, 8-10 Januari, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang mendampingi Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Padang untuk mengikuti tes kesehatan jasmani dan rohani di RSUP Dr. M. Djamil Padang, Kamis (11/1).

Informasi yang dihimpun TopSumbar.co.id, pasangan yang didampingi KPU Kota Padang berjumlah dua pasangan calon yaitu Mahyeldi-Hendri Septa, yang diusung oleh Partai Keadilan Sosial (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN) serta Emzalmi-Desri Ayunda yang diusung oleh Golkar, Gerindra, Demokrat, Nasdem, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan PDI Perjuangan.

Masing-masing pasangan calon tersebut menjalani berbagai pemeriksaan kesehatan baik jasmani maupun rohani yang dimulai dari pagi hari dan dilanjutkan dengan psikotes pada sore harinya.

KPU bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) wilayah Sumatera Barat dalam rangka tes kesehatan jasmani dan rohani bagi calon kepala daerah.

17 dokter yang disiapkan untuk pemeriksaan kesehatan tersebut terdiri dari berbagai latar belakang keilmuan yang siap memeriksa kesehatan fisik dan mental pasangan calon.

Sebelumnya, Ketua IDI Wilayah Sumatera Barat, Dr Pom Harry Satria mengatakan kegiatan pemeriksaan kesehatan pasangan calon wali kota dan wakil wali kota itu menjadi salah satu faktor penentu agar proses pesta demokrasi berjalan lancar.

Setiap calon menjalani pemeriksaan di tempat dan sarana pemeriksaan yang telah dipilih, yakni RSUP M. Djamil Padang dan dilakukan pemeriksaan fisik, laboratorium, penunjang khusus untuk hati, jantung dan termasuk psikiatri.

“Hasil pemeriksaan kesehatan nantinya akan diumumkan setelah diterima dari tim dokter,” kata Chandra Eka Putra selaku Komisioner KPU Kota Padang.

Ia berharap pilkada serentak ini bisa sesuai dengan apa yang diamanahkan undang-undang, terutama berkaitan dengan kesehatan, tidak hanya fisik tapi juga mental.

Setelah rangkaian pemeriksaan kesehatan tersebut masing-masing pasangan calon akan menjalani wawancara psikologi pada Jumat (12/1) yang dilaksanakan oleh Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) Wilayah Sumatera Barat.

Wawancara Psikologi tersebut akan dimulai pada pukul 08.00 WIB hingga 17.30 WIB dengan dibagi sebanyak empat gelombang.

Selain pasangan Mahyeldi-Hendri Septa dan pasangan Emzalmi-Desri Ayunda,
sepuluh pasangan calon kepala daerah dari beberapa kota lainpun ikut tes kesehatan jasmani dan rohani di RSUP Dr. M. Djamil Padang. (Syafri)

Pos terkait