Dukung Program Satu Rumah Satu Hafizh, Irwan Prayitno : Ini Program Dunia Akhirat

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno saat mewisuda hafizh dan hafizah Al Qur’an

TANAH DATAR, TOP SUMBAR — Keberkahan membaca Al Qur’an akan langsung diberikan oleh Allah SWT kepada ummatnya.

Hal itu disampaikan oleh Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Irwan Prayitno saat meresmikan rumah Tahfizh Al Qur’an dan wisuda 42 orang angkatan I hafizh Al Qur’an, di Masjid Nurul Haq Jorong Kubu Diateh Nagari Panyalaian Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar Minggu (06/01).

Acara peresmian rumah tahfizh tersebut dihadiri oleh Bupati Tanah Datar, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tanah Datar, alim ulama, niniak mamak, bundo kanduang tokoh masyarakat, Forkopimcam X Koto dan Ka Biro Humas Setdaprov Sumbar.

“Program satu rumah satu hafizh adalah program dunia akhirat, luar biasa. Saya mendukung penuh program ini. Saya menghimbau kiranya Kabupaten dan Kota lain di Sumbar dapat mengadopsi program ini,” ujar Irwan Prayitno.

Dengan adanya program satu rumah satu hafizh, dilanjutkan Irwan Prayitno, insyaa Allah kita tidak akan kekurangan hafiz dan hafizah. Mereka inilah kita harapkan nantinya menjadi ulama hebat dimasa yang akan datang. Sekali lagi, saya memuji kegiatan ini, sejalan dengan program provinsi mendukung “Adat ba sandi syarak, syarak ba sandi kitabullah” (ABS-SBK), suatu gerakan yang menuju masyarakat sejahtera dan madani.

“Saya berharap, budaya membaca Al Qur’an dimasing-masing rumah, dilakukan minimal 10 menit setiap hari. Karena keberkahan membaca Al Qur’an sangatlah banyak, dan berkah itu langsung diberikan oleh Allah SWT,” harap Irwan Prayitno.

Dikatakan Irwan Prayitno, orang tua harus mencontohkan ke anak. Jangan seperti “Agen oto”. Orang diajak naik mobil, tetapi kita tidak. Artinya, orang tua juga harus selalu menggelorakan di setiap rumah untuk baca Al Qur’an, sehingga keberkahan selalu diberikan Allah SWT.

Sebelumnya Walinagari Panyalaian Roni Dt. Paduko Sirajo menyampaikan, bahwa program satu rumah satu hafizh adalah atas inisiatif seluruh masyarakat.

“Wisuda kali ini adalah angkatan pertama sebanyak 42 orang. Dana pendidikan seluruhnya masih dari sumbangan masyarakat, termasuk penyiapan dan penyediaan rumah tahfizh, murni swadaya masyarakat” ungkap Roni.

Bupati Tanah Datar yang diwakili oleh Sekda Hardiman mengungkapkan, bahwa Pemerintah Kabupaten Tanah Datar telah mempunyai program satu nagari satu rumah tahfizh dan semuanya dibantu melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tanah Datar.

Selesai memberikan arahan, Gubernur IP langsung mewisuda hafizh dan hafizah serta dilanjutkan dengan menandatangani prasasti rumah tahfizh. (Syafri)

Pos terkait