DPRD Sumbar Minta Pemerintah Pusat Kaji Kenaikan Iuran BPJS

Anggota DPRD Sumbar dari Fraksi Demokrat Arkadius Datuak Intan Banno

PADANG, TOP SUMBAR — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dari Fraksi Partai Demokrat, Arkadius Datuak Intan Banno meminta kenaikan iyuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dikaji oleh pemerintah pusat, pasalnya ia berpandangan kenaikan iyuran BPJS pastinya memberatkan untuk masyarakat.

“BPJS ini kan mulanya diberlakukan untuk masyarakat kalangan bawah, seperti Kartu Indonesia Sehat (KIS), beberapa waktu lalu diberlakukan umum, kemudian sekarang iyurannya dinaikkan, saya melihat secara keseluruhan pasti akan membebani masyarakat,” katanya pada awak media di Padang, Senin (2/9).

Arkadius Datuak Intan Banno menambahkan, semestinya BPJS tidak perlu menaikkan iyuran dari masyarakat, karena sumbangan yang diberikan daerah untuk membantu keuangan BPJS terbilang cukup besar, yaitu 37,5 persen dari total keseluruhan pajak rokok yang diterima tiap tahunnya.

“Kalau di Sumbar, 37,5 persen dari pajak rokok yang disetorkan untuk membantu kegiatan BPJS tadi, angkanya cukup besar, yakni berada dikisaran Rp124 miliar,” ungkapnya.

Dilanjutkannya, saya melihat langkah paling tepat yang diambil sebaiknya mengevaluasi biaya operasional, evaluasi gaji direksi. Gaji direksi BPJS itu kan tinggi, bisa dilakukan efesiensi di bidang ini.

Disamping meminta BPJS mengevalusi biaya operasional dan gaji direksi, Arkadius Datuak Intan Banno juga berharap BPJS terus meningkatkan pelayanan terkait bidang kesehatan ini.

“Pelayanan hendaknya ditingkatkan, jangan sampai orang belum sehat sudah disuruh pulang,” tegasnya.

Hal senada juga disampaikan oleh anggota DPRD Sumbar dari Fraksi Gerindra Nurkhalis. Ia menyampaikan, kenaikan iyuran BPJS pastinya memang memberatkan untuk masyarakat kecil.

“Biarpun bayar mandiri ataupun membayar atas nama perusahaan, pasti akan berat untuk masyarakat. Apalagi di saat ekonomi sulit seperti sekarang, sebaiknya dikaji lagi lah oleh pusat,” tukas anggota dewan terpilih dari Dapil V Payakumbuh-Limapuluh Kota tersebut. (Syafri)

Pos terkait