Cuaca Kota Padang Ekstrim Masyarakat Diminta Berhati-hati

PADANG, TOP SUMBAR — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang menghimbau masyarakat mewaspadai keadaan cuaca yang terjadi beberapa hari ini di Kota Padang.

Kepala BPBD Kota Padang, Edi Hasymi mengatakan, masyarakat harus mewaspadai cuaca buruk, seperti angin kencang yang terjadi malam dan siang hari, sebab banyak pohon tumbang, dan juga membahayakan rumah warga.

“Kita menghimbau masyarakat agar waspada, karena angin bertiup kencang, disertai hujan, yang dapat menyebabkan pohon tumbang, serta rumah rusak,” ujar Edi Hasymi, Selasa (10/7/2018).

Bacaan Lainnya

Ia menambahkan, saat hujan dan angin kencang masyarakat diharapkan tidak berada di sekitar pohon besar, demikian juga yang tinggal dilereng bukit, serta di pinggir laut, agar tetap waspada. Ini demi menciptakan keselamatan pada masyarakat serta menghindari jatuhnya korban jiwa dan kerugian materi atau bangunan.

Pihaknya juga meminta kepada LPM, RW dan RT untuk berkoordinasi dengan BPBD, jika ada bencana yang terjadi didaerahnya, supaya personilnya siap membantu menyelesaikan serta korban jiwa tidak ditemui nantinya.

Ia bersama personil di instansi ini, selalu standby 24 jam dengan peralatan yang ada, jika musibah terjadi, maka langsung ditangani, supaya kenyamanan warga dapat terwujud serta kerugian materi dan lain sebagainya tidak dialami, sebut Mantan Kepala Bapedalda Padang ini.

Lalu, sejak turunnya hujan disertai angin dari malam hari hingga siang, belum diterima laporan lokasi yang terendam banjir. ” Kalau genangan kecil tentu pasti ada, ujar Kalaksa BPBD Padang.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Padang, Surya Jufri menghimbau warga meningkatkan kewaspadaan soal cuaca ekstrem yang terjadi, supaya korban jiwa tidak ditemui nanti serta keselamatan masyarakat terwujud.

Kemudian, BPBD harus standby setiap saat, supaya kondisi terparah jika bencana terjadi tidak berlarut-larut serta kerugian materi dan bangunan tidak banyak nantinya, sebut kader Demokrat ini. (H)

Pos terkait