Anak Nagari Padang Magek Gelar Pacu Jawi

Penutupan alek nagari pacu jawi yang dihelat di areal Sawah Jambu Nagari Padang Magek Kecamatan Rambatan, Sabtu (21-07-2018).
Penutupan alek nagari pacu jawi yang dihelat di areal Sawah Jambu Nagari Padang Magek Kecamatan Rambatan, Sabtu (21-07-2018).

TANAH DATAR, TOP SUMBAR — Hubungan dan kerjasama antara masyarakat rantau dan kampung halaman Nagari Padang Magek Kecamatan Rambatan dalam membangun nagari terjalin sangat baik. Hal ini diapresiasi Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi saat penutupan alek nagari pacu jawi yang dihelat di areal Sawah Jambu Nagari Padang Magek Kecamatan Rambatan, Sabtu (21/07).

“Banyak kegiatan yang bisa dilaksanakan untuk kemajuan kampung halaman, ini tentunya tidak terlepas hubungan dan kerjasama yang baik antar unsur masyarakat terutama dukungan dari perantau,” sampai bupati.

Untuk menggambarkan hubungan ini, bupati katakan, “Nagari Padang Magek Hebat,” ucap bupati berulang-ulang yang juga mendapat aplaus Wakil Bupati Zuldafri Darma serta Anggota DPRD Tanah Datar Syafril Jamal. Disampaikan, perantau dan masyarakat Padang Magek pada Idul Fitri yang lalu menggelar halal bi halal pulang basamo Ikatan Keluarga Padang Magek (IKPM) se Nusantara, bedah rumah, pengumpulan dana pembangunan Masjid Raya Tawakkal Padang Magek dan menggelar alek pacu jawi.

Bacaan Lainnya

Bupati sampaikan lengkap sudah berbagai program nagari baik untuk dunia maupun akhirat, bahkan sudah ada rencana pemberian beasiswa kepada anak nagari yang berprestasi dari keluarga kurang mampu. “Atas nama pemerintah daerah, kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih, program yang dijalankan mendukung program-program prioritas pemerintah daerah,” kata bupati lagi.

Khusus alek pacu jawi, bupati sampaikan dukungan alek ini bisa terlaksana kembali setelah vakum 20 tahun. “Ini ibarat mambangkik batang tarandam, sekali bangkit jangan pernah tenggelam lagi, pemerintah daerah mendukung alek pacu jawi di nagari Padang Magek masuk kalender tetap iven pariwisata,” ucapnya lagi.

Bahkan dijelaskan bupati, iven pacu jawi sudah masuk 10 besar nasional atraksi budaya terpopuler dalam ajang Anugerah Pesona Indonesia 2018. Senada dengan itu, Wakil Bupati Zuldafri Darma menyebutkan pacu jawi punya multiplier effect yang bisa mendukung pariwisata Tanah Datar.

“Pacu jawi mendatangkan wisatawan terutama fotografer profesional, bisa meningkatkan sektor peternakan, melestarikan tradisi budaya dan sebagai sarana hiburan masyarakat,” ucap Zuldafri yang langsung menjadi joki pacu jawi bersama Dandim 0307 Tanah Datar Letkol. Inf. Edi Sugianto dan disaksikan Ketua DPRD Anton Yondra dan Kapolres Tanah Datar AKBP. Bayuaji Yudha Prajas.

Sebelumnya Ketua IKPM se Nusantara H. Maidasril mengungkapkan keharuannya melihat antusias dan animo masyarakat menyaksikan alek pacu jawi. “Terima kasih kepada walinagari dan masyarakat serta panitia yang sukses mengangkat acara ini, mudah-mudahan kita senantiasa bergandengan tangan membangun kampung halaman,” sebut H. Maydasril yang akrab dipanggil H. Das.

Disampaikan masyarakat Padang Magek juga punya keinginan untuk merehab bangunan masjid Tawakkal menjadi Masjid Raya. “Alhamdulillah saat ini sudah terkumpul Rp1,5 Milyar dari rencana kebutuhan biaya Rp10 Milyar hingga Rp15 Milyar.

Walinagari Padang Magek Syafwardi menyampaikan alek pacu terlaksana berkat dukungan perantau dan masyarakat Padang Magek. “Alhamdulillah alek pacu jawi yang sangat diminati masyarakat berjalan sukses dan senantiasa ramai, dilaksanakan sebanyak 5 kali setiap hari Sabtu semenjak 23 Juni hingga ditutup 21 Juli 2018, terima kasih kepada semua pihak terutama kepada perantau yang terus mendukung pembangunan kampung halaman di berbagai bidang” ucapnya. (Humas-wn/rhn)

Pos terkait