80 Persen Wali Nagari Dharmasraya Dukung Jokowi Dua Periode

DHARMASRAYA, TOP SUMBAR –Deklarasi dukungan terhadap Presiden RI Joko Widodo kembali terjadi di Sumatra Barat. Kali ini bentuk dukungan tersebut didapat dari Asosiasi Wali Nagari (Aswana) Kabupaten Dharmasraya. Aswana menilai Joko Widodo berhasil dalam pembangunan dan memimpin Indonesia.

“Pemerintahan Presiden Joko Widodo berhasil meningkatkan kesejahteraan rakyat dan pembangunan dirasakan langsung oleh masyarakat di tingkat nagari (desa adat),” kata Wakil Ketua Aswana Dharmasraya, Julisman di Pulau Punjung, Kamis (27/09/2018).

Deklarasi yang disampaikan di depan Kantor Pemerintah Nagari (Desa Adat) Sungai Dareh, Kecamatan Pulau Punjung tersebut dihadiri sekitar 40 dari 52 wali nagari di Dharmasraya.

Bacaan Lainnya

Ia menyatakan dukungan tersebut merupakan hasil musyawarah seluruh wali nagari (kepala desa), dan tidak ada unsur tekananan dari pihak manapun. Meskipun tidak seluruhnya hadir, deklarasi hari ini sudah berdasarkan kesepakatan bersama, ujarnya.

Menurutnya program pemerintah pusat melalui dana desa manfaatnya sangat dirasakan rakyat, misalnya dalam bidang peningkatan sumber daya manusia dan pembagunanan infrastruktur. Di samping itu, ia melanjutkan dukungan Aswana untuk Jokowi kembali memimpin Indonesia juga sebagai bentuk loyalitas terhadap kepala daerah yang sebelumnya telah menyatakan dukungan bersama sepuluh bupati/walikota se-Sumbar.

“Ini adalah bentuk loyalitas kami wali nagari terhadap kepemimpinan Bupati Sutan Riska, namum sebelum menyatakan dukungan kami sudah melakukan koordinasi dan mengkajinya terlebih dahulu,” kata Julisman yang merupakan Wali nagari Sitiung, Kecamatan Sitiung.

Terpisah, Ketua Bawaslu Dharmasraya, Syamsurizal mengatakan telah mendapat informasi terkait deklarasi tersebut. Saat ditanya apakah deklarasi itu menyalahi aturan, kata dia Bawaslu akan mempelajari terlebih dahulu.

“Tentu kami pelajari dulu, namun sama diketahui wali nagari merupakan unsur penyelenggara negara di tingkat paling bawah, tentunya harus netral dalam Pemilu,” ujarnya. (Yanti/Red)

Pos terkait